Cedera Bartra Tidak Serius
A
A
A
DORTMUND - CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke mengonfirmasi bahwa cedera yang dialami Marc Bartra tidak terlalu parah. Dikatakan, pemain berpaspor Spanyol itu hanya mengalami luka pada bagian tangannya dan dia saat ini sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Marc Bartra terluka ia memiliki luka di tangannya dan lengannya dan dia sedang dirawat. Dia di rumah sakit, tapi insiden ini tidak mengancam jiwa," jelas Watzke seperti dikutip dari ESPN, Rabu (12/4/2017).
Dortmund sendiri sebenarnya dijadwalkan bakal menggelar pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions melawan AS Monaco. Namun saat tim berangkat dari hotel L'Arrivee Hotel and Spa untuk menuju Westfalenstadion, tiba-tiba terdengar ledakan yang membuat sejumlah kaca pecah.
"Situasi ini bermula ketika tim meninggalkan hotel di Wittbraucker Strasse. Dari laporan polisi setempat ada alat peledak tersembunyi di pagar dan entah mengapa mereka justru meledakkannya. Ini tentunya berimbas ke bus. Tim tentu saja benar-benar terkejut, dan tugas kami sekarang untuk menangani masalah ini dengan baik," cetus Watzke.
Adapun di bagian terpisah, dalam laporan pihak kepolisian tempat diketahui jika mereka belum bisa mengonfirmasi lebih jauh tentang ledakan tersebut. Hingga saat ini kepolisian setempat tengah bekerja keras untuk memastikan sejumlah wilayah dalam keadaan aman.
Sehingga pertandingan perempat final yang sempat tertunda ini bisa berjalan dengan baik pada Rabu pukul 18.45 waktu setempat. Diakui Watzke, tim saat ini sedang memulihkan kondisi agar mereka bisa tampil kompetitif di laga tersebut.
"Pelatih Thomas Tuchel merasa terkejut, karena salah satu ledakan terjadi disisinya. Tim dalam kondisi shock dan ini tidak mudah untuk menghilangkan pengalaman buruk ini. Kami berharap tim mampu menjadi kompetitif di laga besok," jelas Watzke.
Baca juga:
Breaking News: Bus Tim Dortmund Kena Ledakan Bom
Laga Dortmund vs Monaco Ditunda
"Marc Bartra terluka ia memiliki luka di tangannya dan lengannya dan dia sedang dirawat. Dia di rumah sakit, tapi insiden ini tidak mengancam jiwa," jelas Watzke seperti dikutip dari ESPN, Rabu (12/4/2017).
Dortmund sendiri sebenarnya dijadwalkan bakal menggelar pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions melawan AS Monaco. Namun saat tim berangkat dari hotel L'Arrivee Hotel and Spa untuk menuju Westfalenstadion, tiba-tiba terdengar ledakan yang membuat sejumlah kaca pecah.
"Situasi ini bermula ketika tim meninggalkan hotel di Wittbraucker Strasse. Dari laporan polisi setempat ada alat peledak tersembunyi di pagar dan entah mengapa mereka justru meledakkannya. Ini tentunya berimbas ke bus. Tim tentu saja benar-benar terkejut, dan tugas kami sekarang untuk menangani masalah ini dengan baik," cetus Watzke.
Adapun di bagian terpisah, dalam laporan pihak kepolisian tempat diketahui jika mereka belum bisa mengonfirmasi lebih jauh tentang ledakan tersebut. Hingga saat ini kepolisian setempat tengah bekerja keras untuk memastikan sejumlah wilayah dalam keadaan aman.
Sehingga pertandingan perempat final yang sempat tertunda ini bisa berjalan dengan baik pada Rabu pukul 18.45 waktu setempat. Diakui Watzke, tim saat ini sedang memulihkan kondisi agar mereka bisa tampil kompetitif di laga tersebut.
"Pelatih Thomas Tuchel merasa terkejut, karena salah satu ledakan terjadi disisinya. Tim dalam kondisi shock dan ini tidak mudah untuk menghilangkan pengalaman buruk ini. Kami berharap tim mampu menjadi kompetitif di laga besok," jelas Watzke.
Baca juga:
Breaking News: Bus Tim Dortmund Kena Ledakan Bom
Laga Dortmund vs Monaco Ditunda
(sha)