Sakit Hati Dipecundangi Arsenal, Man City Incar Derbi Manchester
A
A
A
LONDON - Manchester City hampir dipastikan melewati musim kompetisi 2016/2017 tanpa tropi. Hal itu dipicu oleh kekalahan 1-2 dari Arsenal pada tarung semifinal Piala FA, di Stadion Wembley, yang berujung Senin (24/4) dini hari WIB.
Dalam pertandingan tersebut, sejatinya Man City lebih dulu memimpin lewat gol Sergio Aguero pada menit ke-62, usai menerima umpan panjang Yaya Toure dan lepas dari kawalan bek Arsenal. Namun The Gunners membalas sembilan menit kemudian via sepakan Nacho Monreal dalam sebuah kemelut di depan gawang The Citizens.
Usai kans Yaya Toure dan Fernandinho menerpa tiang gawang tim Meriam London di menit akhir waktu normal. Pada babak tambahan, Alexis Sanchez menentukan kemenangan Arsenal lewat situasi serupa.
Sakit hati pastinya, karena hanya sejengkal lagi mereka menantang Chelsea di partai puncak. Tapi pelatih Manchester City Josep ‘Pep’ Guardiola mengimbau pemainnya untuk melupakan kekecewaan di Piala FA dan fokus ke derbi Manchester di Liga Primer Inggris (EPL), yang akan berlangsung di Etihad Stadium, Kamis (27/4) malam waktu setempat atau Jumat (28/4) dini hari WIB.
“Kami punya tiga atau empat hari untuk pemulihan (sebelum laga vs United). Hari ini kami kecewa, tapi secepatnya akan bangkit,” sembur Guardiola seperti dilaporkan MEN dan situs resmi klub.
“Kami mencoba merubah banyak hal. Di hari lain kami berhasil tapi hasil menunjukan siapa Anda, mereka bisa lebih baik atau buruk. Di laga seperti ini, semifinal adalah final, Anda tidak bisa mengontrol semua situasi tapi harus sebagain besar. Mereka (Arsenal) bermain bola jauh ke Giroud dan menyerang balik dan dari bola mati, mereka tim yang tinggi. Mereka mengalahkan kami karena ini,” ulas Guardiola tentang kekalahan City atas Arsenal di semifinal Piala FA 2016/2017.
Meski begitu, pelatih asal Spanyol itu puas dengan penampilan keseluruhan tim. “Selamat Arsenal dan Chelsea lolos ke final. Kami akan lebih baik dan kuat lagi musim depan. Kami akan bermain bagus di kompetisi ini. Bermain tandang di seluruh partai. Kami membuat lebih banyak peluang ketimbang lawan dan menerpa tiang.”
Lebih lanjut, pria 46 tahun itu mengemukakan kekurangan skuat Man City musim ini: “Sedikit mirip dengan yang terjadi di musim ini. Tim tidak butuh banyak hal untuk mencetak gol melawan kami. Kami punya masalah mencetak gol tapi kami bermain seperti yang kita inginkan. Pada akhirnya kami sedih. Besok kami akan bangkit dan bersiap untuk laga tersisa.”
Dalam pertandingan tersebut, sejatinya Man City lebih dulu memimpin lewat gol Sergio Aguero pada menit ke-62, usai menerima umpan panjang Yaya Toure dan lepas dari kawalan bek Arsenal. Namun The Gunners membalas sembilan menit kemudian via sepakan Nacho Monreal dalam sebuah kemelut di depan gawang The Citizens.
Usai kans Yaya Toure dan Fernandinho menerpa tiang gawang tim Meriam London di menit akhir waktu normal. Pada babak tambahan, Alexis Sanchez menentukan kemenangan Arsenal lewat situasi serupa.
Sakit hati pastinya, karena hanya sejengkal lagi mereka menantang Chelsea di partai puncak. Tapi pelatih Manchester City Josep ‘Pep’ Guardiola mengimbau pemainnya untuk melupakan kekecewaan di Piala FA dan fokus ke derbi Manchester di Liga Primer Inggris (EPL), yang akan berlangsung di Etihad Stadium, Kamis (27/4) malam waktu setempat atau Jumat (28/4) dini hari WIB.
“Kami punya tiga atau empat hari untuk pemulihan (sebelum laga vs United). Hari ini kami kecewa, tapi secepatnya akan bangkit,” sembur Guardiola seperti dilaporkan MEN dan situs resmi klub.
“Kami mencoba merubah banyak hal. Di hari lain kami berhasil tapi hasil menunjukan siapa Anda, mereka bisa lebih baik atau buruk. Di laga seperti ini, semifinal adalah final, Anda tidak bisa mengontrol semua situasi tapi harus sebagain besar. Mereka (Arsenal) bermain bola jauh ke Giroud dan menyerang balik dan dari bola mati, mereka tim yang tinggi. Mereka mengalahkan kami karena ini,” ulas Guardiola tentang kekalahan City atas Arsenal di semifinal Piala FA 2016/2017.
Meski begitu, pelatih asal Spanyol itu puas dengan penampilan keseluruhan tim. “Selamat Arsenal dan Chelsea lolos ke final. Kami akan lebih baik dan kuat lagi musim depan. Kami akan bermain bagus di kompetisi ini. Bermain tandang di seluruh partai. Kami membuat lebih banyak peluang ketimbang lawan dan menerpa tiang.”
Lebih lanjut, pria 46 tahun itu mengemukakan kekurangan skuat Man City musim ini: “Sedikit mirip dengan yang terjadi di musim ini. Tim tidak butuh banyak hal untuk mencetak gol melawan kami. Kami punya masalah mencetak gol tapi kami bermain seperti yang kita inginkan. Pada akhirnya kami sedih. Besok kami akan bangkit dan bersiap untuk laga tersisa.”
(sbn)