Langsung Nyetel, Boubacar Sanogo Jadi Pembeda Permainan MU
A
A
A
MADURA - Kemenangan di kandang Persija Jakarta, diklaim menebalkan motivasi Madura United (MU) FC untuk kembali melanjutkan kemenangan. Kini tim asal Pulau Garam sementara berada di posisi tujuh klasemen sementara Liga 1 2017. Meski belum bertengger di posisi bergengsi, namun MU yakin bisa terus membaik.
Pelatih MU Gomes De Oliviera meminta timnya untuk tidak lagi fluktuatif di pertandingan berikutnya. Maklum, di awal Liga 1 musim ini anak-anak Madura seperti kesulitan mencapai form terbaik mereka. Hasil yang diperoleh menunjukkan mereka masih rentan untuk naik-turun.
Kemenangan lawan Persija bakal dijadikan inspirasi untuk kembali menuai tiga angka saat menyambut Perseru Serui awal pekan depan. Gomes ingin timnya minimal mempertahankan performa seperti lawan Persija, namun kalau bisa ditingkatkan lagi agar bisa mengakhiri laga dengan poin absolut.
"Tiga poin dari kandang Persija tentu sangat bermakna bagi kami. Saya yakin motivasi tim akan berlipat dan terus ketagihan mendapat kemenangan. Saya tidak mau tim kembali fluktuatif, karena kami punya tim bagus dan idealnya bisa memetik lebih banyak kemenangan," papar Gomes, pelatih berdarah Brasil.
Keyakinan lain muncul dengan sudah dimainkannya Boubacar Sanogo, pemain anyar yang langsung dijajal sebagai pemain pengganti kala mengalahkan Macan Kemayoran. Melihat penampilan debut pemain Pantai Gading itu, Gomes optimistis akan memberi warna lain pada timnya.
Berpengalaman di sepak bola Eropa dan pernah bermain di Asia, Gomes optimistis Sanogo tidak butuh lama untuk beradaptasi di Indonesia. Buktinya pemain berusia 34 tahun tersebut sudah bisa bermain lumayan bagus meski baru beberapa hari menandatangani kontrak dengan Sape Kerap.
"Dia pemain bagus dan mudah menyesuaikan diri dengan permainan tim. Saya rasa dia tidak butuh waktu lama untuk adaptasi. Setelah kondisi fisiknya kembali ke level terbaik, saya yakin kontribusinya akan semakin signifikan untuk tim. Saya masih menunggu permainan terbaiknya," tandas Gomes.
Eks pelatih Persela Lamongan ini juga memuji konsistensi Peter Odemwingie yang rutin mencetak gol di awal kiprahnya bersama Sape Kerap. Kembali menciptakan gol saat lawan Persija dan membuat timnya menang, posisi Peter tampaknya akan permanen sebagai juru gedor utama.
Pelatih MU Gomes De Oliviera meminta timnya untuk tidak lagi fluktuatif di pertandingan berikutnya. Maklum, di awal Liga 1 musim ini anak-anak Madura seperti kesulitan mencapai form terbaik mereka. Hasil yang diperoleh menunjukkan mereka masih rentan untuk naik-turun.
Kemenangan lawan Persija bakal dijadikan inspirasi untuk kembali menuai tiga angka saat menyambut Perseru Serui awal pekan depan. Gomes ingin timnya minimal mempertahankan performa seperti lawan Persija, namun kalau bisa ditingkatkan lagi agar bisa mengakhiri laga dengan poin absolut.
"Tiga poin dari kandang Persija tentu sangat bermakna bagi kami. Saya yakin motivasi tim akan berlipat dan terus ketagihan mendapat kemenangan. Saya tidak mau tim kembali fluktuatif, karena kami punya tim bagus dan idealnya bisa memetik lebih banyak kemenangan," papar Gomes, pelatih berdarah Brasil.
Keyakinan lain muncul dengan sudah dimainkannya Boubacar Sanogo, pemain anyar yang langsung dijajal sebagai pemain pengganti kala mengalahkan Macan Kemayoran. Melihat penampilan debut pemain Pantai Gading itu, Gomes optimistis akan memberi warna lain pada timnya.
Berpengalaman di sepak bola Eropa dan pernah bermain di Asia, Gomes optimistis Sanogo tidak butuh lama untuk beradaptasi di Indonesia. Buktinya pemain berusia 34 tahun tersebut sudah bisa bermain lumayan bagus meski baru beberapa hari menandatangani kontrak dengan Sape Kerap.
"Dia pemain bagus dan mudah menyesuaikan diri dengan permainan tim. Saya rasa dia tidak butuh waktu lama untuk adaptasi. Setelah kondisi fisiknya kembali ke level terbaik, saya yakin kontribusinya akan semakin signifikan untuk tim. Saya masih menunggu permainan terbaiknya," tandas Gomes.
Eks pelatih Persela Lamongan ini juga memuji konsistensi Peter Odemwingie yang rutin mencetak gol di awal kiprahnya bersama Sape Kerap. Kembali menciptakan gol saat lawan Persija dan membuat timnya menang, posisi Peter tampaknya akan permanen sebagai juru gedor utama.
(sha)