Nadal Nikmati Kemenangan Lawan Thiem
A
A
A
MADRID - Rafael Nadal sangat senang bisa mengemas kemenangan atas Dominic Thiem di laga terakhir Madrid Terbuka 2017, Minggu (14/5) waktu setempat. Usaha keras Nadal untuk membungkus kemenangan 7-6 (10-8), 6-4 di pertandingan itu mengantarnya meraih trofi kelima di Caja Magica, Madrid, Spanyol.
(Baca: Nadal Gigit Trofi Kelima di Madrid Terbuka )
Nadal, yang 3 Juni nanti tepat berusia 31 tahun, tidak pernah tahu kapan lagi bisa mengalahkan Thiem, pemain yang hampir delapan tahun lebih muda darinya. "Anda tidak pernah tahu kapan ini mungkin yang terakhir, jadi saya selalu berusaha menikmatinya," ungkap Nadal seperti dikutip Reuters.
"Ini adalah final yang sangat penting bagi kami berdua, bagi dia ini adalah yang pertama di Masters 1000 dan bagi saya itu selalu istimewa untuk bermain di sini di Madrid dalam turnamen unik ini," tutur petenis berkebangsaan Spanyol yang sekarang menempati nomor empat dunia.
Lebih lanjut, Nadal mengungkapkan, Thiem, yang berasal dari Austria, dalam lima sampai 10 tahun ke depan masih memiliki kesempatan untuk mendapatkan gelar juara bergengsi. "Sebenarnya saya menghadapi lawan yang dalam lima sampai 10 tahun mendatang akan memperjuangkan gelar yang paling penting, jadi saya sangat senang bisa menang, ini adalah pertandingan yang sangat menarik," terang mantan petenis nomor satu dunia.
Kemenangan yang diraih Nadal di final Madrid Terbuka ini merupakan kemenangan keduanya atas Thiem pada tahun ini. Sebelumnya, Nadal sukses mengalahkan Thiem di final Barcelona Terbuka pada awal bulan ini. Dan secara keseluruhan Nadal unggul 4-1 dalam rekor pertemuannya dengan petenis yang kini menghuni peringkat tujuh dunia.
(Baca: Nadal Gigit Trofi Kelima di Madrid Terbuka )
Nadal, yang 3 Juni nanti tepat berusia 31 tahun, tidak pernah tahu kapan lagi bisa mengalahkan Thiem, pemain yang hampir delapan tahun lebih muda darinya. "Anda tidak pernah tahu kapan ini mungkin yang terakhir, jadi saya selalu berusaha menikmatinya," ungkap Nadal seperti dikutip Reuters.
"Ini adalah final yang sangat penting bagi kami berdua, bagi dia ini adalah yang pertama di Masters 1000 dan bagi saya itu selalu istimewa untuk bermain di sini di Madrid dalam turnamen unik ini," tutur petenis berkebangsaan Spanyol yang sekarang menempati nomor empat dunia.
Lebih lanjut, Nadal mengungkapkan, Thiem, yang berasal dari Austria, dalam lima sampai 10 tahun ke depan masih memiliki kesempatan untuk mendapatkan gelar juara bergengsi. "Sebenarnya saya menghadapi lawan yang dalam lima sampai 10 tahun mendatang akan memperjuangkan gelar yang paling penting, jadi saya sangat senang bisa menang, ini adalah pertandingan yang sangat menarik," terang mantan petenis nomor satu dunia.
Kemenangan yang diraih Nadal di final Madrid Terbuka ini merupakan kemenangan keduanya atas Thiem pada tahun ini. Sebelumnya, Nadal sukses mengalahkan Thiem di final Barcelona Terbuka pada awal bulan ini. Dan secara keseluruhan Nadal unggul 4-1 dalam rekor pertemuannya dengan petenis yang kini menghuni peringkat tujuh dunia.
(nug)