Lorenzo: Ducati dan Yamaha Sulit, MotoGP Catalunya Milik Honda
A
A
A
CATALUNYA - Walau diasapi oleh Jorge Lorenzo pada sesi pagi hari terakhir tes Catalunya, Rabu (24/5/2017). Marc Marquez ganti tampil jadi yang tercepat pada sesi siangnya, meski ia serta Dani Pedrosa sempat mencium aspal lintasan alias terjatuh satu kali.
Setelah Lorenzo jadi satu-satunya pembalap yang mampu mencatat waktu di bawah 1 menit 44 detik buat satu putaran sirkuit Catalunya di sesi pagi. Marquez tampil lebih cepat 0,1 detik pada sesi siang.
Jorge Lorenzo pun meyakini layout baru sirkuit Catalunya akan menguntungkan Honda, sementara Ducati dan Yamaha bakal kesulitan. Seperti diketahui, revisi dilakukan pada layout Catalunya, usai kecelakaan yang menewaskan pembalap Moto2, Luis Salom saat sesi latihan bebas 2 MotoGP 2016 di tikungan 12.
Sebagai tindakan pencegahan, MotoGP Catalunya lalu beralih ke versi trek Formula 1 sepanjang balap akhir pekan dengan menggunakan layout F1, yakni tikungan 10 dan chicane baru setelah tikungan 13. Chicane baru ini sebelum chicane yang digunakan untuk F1 sejak 2007.
Selama musim dingin lalu, chicane lain dibangun sedikit ke utara untuk MotoGP, memberikan para pembalap lebih banyak run-off area (lihat infografis di bawah ini).
Nah pada tengah pekan, para pembalap Ducati, Honda dan Aprilia, serta tim satelit berada di Catalunya untuk menjalani tes privat. Sebagian besar dari mereka melontarkan opini terkait layout baru sirkuit yang akan menggelar seri ketujuh musim ini, MotoGP Catalunya 2017, 9-11 Juni tersebut.
“Sulit bagi Ducati dan Yamaha. Motor Honda lebih pendek dan memiliki ketangkasan lebih. Mereka (Honda) lebih cepat di tikungan cepat pada gigi pertama dan menikung lebih baik,” ujar Lorenzo seperti dilaporkan Motorsport pasca pengujian di Catalunya.
“Sektor terakhir dibuat untuk Honda. Mereka lebih cepat 0,3 detik. Tapi pada sisa trek, kami baik-baik saja. Kami sangat mirip dengan mereka,” imbuh pembalap juara dunia tiga kali kelas bergengsi MotoGP itu.
Rekan setim Lorenzo, Andrea Dovizioso, menimpali bahwa chicane baru tidak begitu menyenangkan untuk dilintasi. Namun fakta, layout baru lebih aman dibandingkan sebelumnya, pembalap Italia itu menganggap penyelenggara membuat keputusan tepat.
Juara dunia bertahan MotoGP, Marc Marquez, turut memberikan pendapat tentang layout baru Catalunya, meski sejumlah pembalap, termasuk ia serta Dani Pedrosa terjatuh saat tes privat.
“Ini menarik dan kami banyak mengalami kecelakaan di sana. Saya terjatuh satu kali, kecelakaan yang sangat lambat. Tapi Dani juga terjatuh dan banyak pembalap kecelakaan,” papar Marquez. “Teknik (untuk melintasi layout baru) sangat berbeda, karena sirkuit ini satu kecepatan, satu jenis tikungan dan kemudian sama sekali berbeda. Jujur saja, saya menyukainya. Aneh, tapi saya menyukainya,” tukasnya.
Daftar catatan waktu siang hari terakhir tes Catalunya Rabu 24 Mei 2017. (Foto/GPOne)
Setelah Lorenzo jadi satu-satunya pembalap yang mampu mencatat waktu di bawah 1 menit 44 detik buat satu putaran sirkuit Catalunya di sesi pagi. Marquez tampil lebih cepat 0,1 detik pada sesi siang.
Jorge Lorenzo pun meyakini layout baru sirkuit Catalunya akan menguntungkan Honda, sementara Ducati dan Yamaha bakal kesulitan. Seperti diketahui, revisi dilakukan pada layout Catalunya, usai kecelakaan yang menewaskan pembalap Moto2, Luis Salom saat sesi latihan bebas 2 MotoGP 2016 di tikungan 12.
Sebagai tindakan pencegahan, MotoGP Catalunya lalu beralih ke versi trek Formula 1 sepanjang balap akhir pekan dengan menggunakan layout F1, yakni tikungan 10 dan chicane baru setelah tikungan 13. Chicane baru ini sebelum chicane yang digunakan untuk F1 sejak 2007.
Selama musim dingin lalu, chicane lain dibangun sedikit ke utara untuk MotoGP, memberikan para pembalap lebih banyak run-off area (lihat infografis di bawah ini).
Nah pada tengah pekan, para pembalap Ducati, Honda dan Aprilia, serta tim satelit berada di Catalunya untuk menjalani tes privat. Sebagian besar dari mereka melontarkan opini terkait layout baru sirkuit yang akan menggelar seri ketujuh musim ini, MotoGP Catalunya 2017, 9-11 Juni tersebut.
“Sulit bagi Ducati dan Yamaha. Motor Honda lebih pendek dan memiliki ketangkasan lebih. Mereka (Honda) lebih cepat di tikungan cepat pada gigi pertama dan menikung lebih baik,” ujar Lorenzo seperti dilaporkan Motorsport pasca pengujian di Catalunya.
“Sektor terakhir dibuat untuk Honda. Mereka lebih cepat 0,3 detik. Tapi pada sisa trek, kami baik-baik saja. Kami sangat mirip dengan mereka,” imbuh pembalap juara dunia tiga kali kelas bergengsi MotoGP itu.
Rekan setim Lorenzo, Andrea Dovizioso, menimpali bahwa chicane baru tidak begitu menyenangkan untuk dilintasi. Namun fakta, layout baru lebih aman dibandingkan sebelumnya, pembalap Italia itu menganggap penyelenggara membuat keputusan tepat.
Juara dunia bertahan MotoGP, Marc Marquez, turut memberikan pendapat tentang layout baru Catalunya, meski sejumlah pembalap, termasuk ia serta Dani Pedrosa terjatuh saat tes privat.
“Ini menarik dan kami banyak mengalami kecelakaan di sana. Saya terjatuh satu kali, kecelakaan yang sangat lambat. Tapi Dani juga terjatuh dan banyak pembalap kecelakaan,” papar Marquez. “Teknik (untuk melintasi layout baru) sangat berbeda, karena sirkuit ini satu kecepatan, satu jenis tikungan dan kemudian sama sekali berbeda. Jujur saja, saya menyukainya. Aneh, tapi saya menyukainya,” tukasnya.
Daftar catatan waktu siang hari terakhir tes Catalunya Rabu 24 Mei 2017. (Foto/GPOne)
(sbn)