Gomes Yakin Madura United Bisa Survive Tanpa Marquee Player
A
A
A
PAMEKASAN - Madura United terlihat tetap tenang meski tidak bisa memainkan Peter Odemwingie saat menjamu Persegres Gresik United. Banyaknya pemain alternatif disinyalir sebagai penyebabnya.
Madura United saat ini tidak bisa memakai stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan akibat adanya larangan membuat keramaian selama Ramadan. Itu memaksa Laskar Sape Kerrab meladeni Persegres Gresik United di stadion Gelora Bangkalan, Kamis (1/6/2017).
Pada laga kandang itu, pelatih Gomes de Olivera juga tidak bisa menurunkan Odemwingie karena skorsing kartu kuning. Ini tentu jadi kerugian bagi Madura United mengingat sang marquee player merupakan pemain tersubur dimana sudah menghasilkan lima gol.
Tapi, itu tidak membuat Gomes resah. Arsitek asal Brasil itu mengklaim punya sejumlah pemain untuk menggantikan posisi Odemwingie. Boubacar Sanogo salah satunya. Mantan penyerang Pantai Gading ini selama ini lebih banyak duduk di bangku cadangan.
“Boubacar Sanogo mengalami perkembangan dalam setiap harinya. Dia berlatih dengan keras. Dan, dia juga sudah lebih siap untuk dimainkan (saat Madura United menjamu Persegres Gresik United,” jelas Gomes.
Mantan nakhoda Persela Lamongan itu menyebut ada kans Sanogo jadi starter. Bila benar, tentu jadi peluang bagi pemain berusia 34 tahun itu unjuk gigi saat melawan Persegres Gresik United. “Sangat mungkin besok dia main sejak menit awal,” tambah Gomes.
Gomes mengaku masih punya banyak pilihan lagi selain Sanogo. Diantaranya Elthon Maran, Bayu Gatra, Engelbed Sani, Fandi Eko Utomo. “Saldi juga terus menunjukkan performa yang sangat bagus,” sambungnya.
Gomes kian optimis menatap duel kontra Persegres Gresik United karena gelandang Dane Milovanovic yang sudah mengemas tiga gol bagi Madura United, bisa tampil lagi. “Dane sudah bisa bermain. Itu juga bisa menjadi keuntungan bagi tim ini,” pungkas Gomes.
Madura United saat ini tidak bisa memakai stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan akibat adanya larangan membuat keramaian selama Ramadan. Itu memaksa Laskar Sape Kerrab meladeni Persegres Gresik United di stadion Gelora Bangkalan, Kamis (1/6/2017).
Pada laga kandang itu, pelatih Gomes de Olivera juga tidak bisa menurunkan Odemwingie karena skorsing kartu kuning. Ini tentu jadi kerugian bagi Madura United mengingat sang marquee player merupakan pemain tersubur dimana sudah menghasilkan lima gol.
Tapi, itu tidak membuat Gomes resah. Arsitek asal Brasil itu mengklaim punya sejumlah pemain untuk menggantikan posisi Odemwingie. Boubacar Sanogo salah satunya. Mantan penyerang Pantai Gading ini selama ini lebih banyak duduk di bangku cadangan.
“Boubacar Sanogo mengalami perkembangan dalam setiap harinya. Dia berlatih dengan keras. Dan, dia juga sudah lebih siap untuk dimainkan (saat Madura United menjamu Persegres Gresik United,” jelas Gomes.
Mantan nakhoda Persela Lamongan itu menyebut ada kans Sanogo jadi starter. Bila benar, tentu jadi peluang bagi pemain berusia 34 tahun itu unjuk gigi saat melawan Persegres Gresik United. “Sangat mungkin besok dia main sejak menit awal,” tambah Gomes.
Gomes mengaku masih punya banyak pilihan lagi selain Sanogo. Diantaranya Elthon Maran, Bayu Gatra, Engelbed Sani, Fandi Eko Utomo. “Saldi juga terus menunjukkan performa yang sangat bagus,” sambungnya.
Gomes kian optimis menatap duel kontra Persegres Gresik United karena gelandang Dane Milovanovic yang sudah mengemas tiga gol bagi Madura United, bisa tampil lagi. “Dane sudah bisa bermain. Itu juga bisa menjadi keuntungan bagi tim ini,” pungkas Gomes.
(mir)