Mourinho: Hukuman UEFA Berlebihan

Rabu, 26 Juli 2017 - 00:46 WIB
Mourinho: Hukuman UEFA Berlebihan
Mourinho: Hukuman UEFA Berlebihan
A A A
CALIFORNIA - Jose Mourinho mengomentari penambahan hukuman larangan dua pertandingan kepada Eric Bailly. Menurutnya, tindakan yang dilakukan UEFA sangat berlebihan.

Awalnya UEFA hanya memberikan sanksi berupa larangan satu pertandingan kepada Bailly menyusul kartu merah yang diterima bek Manchester United saat tampil di semfiinal Liga Europa melawan Celta Vigo. Saat itu dia terekam video saat melepaskan pukulan ke John Guidetti.

Pemain asal Pantai Gading itu juga ikut berselisih dengan Facundo Roncaglia. Akibat hukuman itu, Bailly terpaksa absen di final saat United merayakan pesta juara Liga Europa 2017/2018.

UEFA sendiri tampaknya masih belum puas hanya memberikan satu larangan bermain kepada Bailly. Setelah melakukan diskusi, diputuskan sanksinya ditambah dua laga lagi. Keputusan itu jelas sangat merugikan United mengingat mereka akan berhadapan dengan Real Madrid di Piala Super Eropa, bulan depan. (Baca juga: UEFA Tambah Hukuman Bailly, Manchester United Minim Bek Saat Bentrok Real Madrid)

Mourinho memiliki pandangan terkait penambahan larangan bermain kepada Bailly. Menurutnya, UEFA melakukan tindakan berlebihan. Diakuinya, menghukum pemain tidak tampil di final saja sebenarnya sudah cukup.

"Kami menerima kartu merah di semifinal, saya kira hukuman untuk tidak bermain di final sudah cukup. Karena ini adalah pukulan besar untuk tidak bermain di final. Lantas, saya mengatakan kepada Bailly bahwa dia layak untuk mendapatkan permainan di Piala Super," jelas Mourinho seperti dikutip dari Soccerway, Rabu (26/7/2017).

"Tapi sekarang Bailly adalah pemain penting bagi kami yang tidak mampu bermain di Piala Super dan pertandingan pertama penyisihan grup Liga Champions. Hukuman tidak bermain di dua laga penting itu sangat berlebihan," sesal Mourinho.

(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7829 seconds (0.1#10.140)