The Special One Berupaya Mendapatkan yang Terbaik
A
A
A
SHEFFIELD - Mantan juara dunia tinju kelas welter versi IBF, Kell Brook memiliki keinginan untuk mendapatkan pertarungan yang sangat hebat, seperti dua pertarungan terakhirnya. Terdapat beberapa nama petinju kelas menengah junior dan kelas menengah yang diidamkannya.
Akan tetapi, mantan juara dunia empat divisi asal Puerto Rico, Miguel Cotto yang ingin dijajalnya terlebih dahulu, sebelum mendapatkan yang lainnya.
Karena diperkirakan bisa beraksi di dalam ring lagi sebelum tahun ini berakhir atau ketika cedera mata parahnya sudah sembuh, Brook berkeinginan untuk menemui Cotto sebelum akhir tahun ini. Menurutnya, akan menjadi sangat menakjubkan jika bisa bertarung melawan Cotto.
Apabila bisa bertemu dengan Cotto, Brook yakin bahwa pertarungan mereka akan membangkitkan dan menghibur para penggemar tinju. "Seperti yang telah Anda lihat dalam dua pertarungan terakhir saya, saya ingin melawan yang terbaik," ujar Brook kepada Sky Sports.
"Saya menyukai orang-orang yang tidak banyak memberi saya kesempatan, yang menggairahkan dan menyulut para penggemar, jadi tentu saja, Cotto, (Saul) Alvarez dan bahkan (Gennady) Golovkin lagi adalah nama-nama yang ingin saya temui," sambung Brook.
"Kami tahu dia seorang pejuang tapi itu tergantung apa yang ada dalam pandangannya dan bagaimana dia ingin mengakhiri kariernya," lanjutnya.
Sebelumnya, Brook terpaksa harus menjalani operasi dan pemulihan matanya, setelah mendapatkan cedera dalam kekalahan melawan Errol Spence Jr di Stadion Bramall Lane di Sheffield, Inggris pada Mei lalu. Kekalahan dari Spence Jr membuat The Special One harus merelakan mahkota juaranya berpindah tangan.
Sementara itu, Cotto sendiri sudah berada di ambang gantung sarung tinju. Namun, petinju kelahiran 29 Oktober 1980 itu memiliki jadwal untuk bertarung memperebutkan sabuk juara dunia kelas menengah versi WBO yang lowong dengan Yoshihiro Kamegai pada akhir bulan depan.
"Jika saya adalah dia, saya ingin melawan seseorang seperti saya karena gaya kami akan menjadi gel dan itu akan menjadi pertarungan yang fantastis bagi para penggemar. Begitulah cara saya menuju dan itu adalah pertarungan yang saya inginkan. Tapi tentu saja, saya tidak berbicara atas nama Miguel Cotto," pungkas petinju dengan rekor tanding 36-2, 25KO.
Akan tetapi, mantan juara dunia empat divisi asal Puerto Rico, Miguel Cotto yang ingin dijajalnya terlebih dahulu, sebelum mendapatkan yang lainnya.
Karena diperkirakan bisa beraksi di dalam ring lagi sebelum tahun ini berakhir atau ketika cedera mata parahnya sudah sembuh, Brook berkeinginan untuk menemui Cotto sebelum akhir tahun ini. Menurutnya, akan menjadi sangat menakjubkan jika bisa bertarung melawan Cotto.
Apabila bisa bertemu dengan Cotto, Brook yakin bahwa pertarungan mereka akan membangkitkan dan menghibur para penggemar tinju. "Seperti yang telah Anda lihat dalam dua pertarungan terakhir saya, saya ingin melawan yang terbaik," ujar Brook kepada Sky Sports.
"Saya menyukai orang-orang yang tidak banyak memberi saya kesempatan, yang menggairahkan dan menyulut para penggemar, jadi tentu saja, Cotto, (Saul) Alvarez dan bahkan (Gennady) Golovkin lagi adalah nama-nama yang ingin saya temui," sambung Brook.
"Kami tahu dia seorang pejuang tapi itu tergantung apa yang ada dalam pandangannya dan bagaimana dia ingin mengakhiri kariernya," lanjutnya.
Sebelumnya, Brook terpaksa harus menjalani operasi dan pemulihan matanya, setelah mendapatkan cedera dalam kekalahan melawan Errol Spence Jr di Stadion Bramall Lane di Sheffield, Inggris pada Mei lalu. Kekalahan dari Spence Jr membuat The Special One harus merelakan mahkota juaranya berpindah tangan.
Sementara itu, Cotto sendiri sudah berada di ambang gantung sarung tinju. Namun, petinju kelahiran 29 Oktober 1980 itu memiliki jadwal untuk bertarung memperebutkan sabuk juara dunia kelas menengah versi WBO yang lowong dengan Yoshihiro Kamegai pada akhir bulan depan.
"Jika saya adalah dia, saya ingin melawan seseorang seperti saya karena gaya kami akan menjadi gel dan itu akan menjadi pertarungan yang fantastis bagi para penggemar. Begitulah cara saya menuju dan itu adalah pertarungan yang saya inginkan. Tapi tentu saja, saya tidak berbicara atas nama Miguel Cotto," pungkas petinju dengan rekor tanding 36-2, 25KO.
(nug)