Real Madrid Juara Piala Super Eropa 2017
A
A
A
SKOPJE - Real Madrid meraih gelar Piala Super Eropa 2017 setelah pasukan Zinadine Zidane mempermalukan Manchester United dengan skor 2-1 di Arena Philip II, Rabu (9/8/2017) dini hari WIB. Bagi Madrid, ini merupakan gelar keempat di Piala Super Eropa. Sebelumnya, klub berjuluk Los Blancos sukses merebut trofi tersebut pada 2002, 2014, dan 2016.
Piala Super Eropa merupakan trofi bergengsi yang diperebutkan oleh jawara Liga Champions (Real Madrid) dan Liga Europa (Manchester United). Tahun ini adalah penyelenggaraan ke-42 Piala Super Eropa.
Klub Spanyol paling sering memenangi trofi ini, yakni 14 kali. Barcelona meraih (5), Real Madrid (4), Valencia (2), Atletico Madrid (2), dan Sevilla (1).
Pada pertandingan ini, dua gol Madrid masing-masing disumbangkan Casemiro (24') dan Isco (50'). Boleh dikatakan, pasukan Zidane sangat dominan dalam penguasaan bola (60%-40%).
Sehingga tak aneh jika mereka mampu mengamankan gelar bergengsi ini. Apalagi Benzema dkk mampu melepaskan 6 tendangan yang mengarah ke gawang dari 12 percobaan yang dilakukan. Madrid sebenarnya bisa saja pesta gol di pertandingan ini mengingat Cristiano Ronaldo baru diturunkan delapan menit sebelum pertandingan waktu normal berakhir.
Sementara itu, tim besutan Jose Mourinho sangat minim dalam melakukan serangan. Rapatnya barisan pertahanan Madrid ditambah minimnya aliran bola ke jantung pertahanan menjadi penyebab kegagalan United.
Alhasil, mereka hanya mampu mencetak sebiji gol melalui sontekan Romelu Lukaku di menit 62. Ini menjadi gol ketiga sejak pemain asal Belgia pindah dari Everton ke United pada bursa transfer musim panas.
Secara keseluruhan, Lukaku telah mencetak 9 gol dalam 6 penampilan terakhirnya di kompetisi Eropa. Sebenarnya United bisa menyamakan kedudukan jika saja sepakan datar kaki kiri Rashford tak mampu ditepis Navas.
Madrid pun sukses menjaga keunggulan 2-1 hingga pertandingan berakhir. Dengan demikian, United tercatat sudah tiga kali gagal membawa trofi Piala Super Eropa. Terakhir mereka merayakan keberhasilan pada 1991 atau saat masih ditangani pelatih legendaris Sir Alex Ferguson.
Piala Super Eropa merupakan trofi bergengsi yang diperebutkan oleh jawara Liga Champions (Real Madrid) dan Liga Europa (Manchester United). Tahun ini adalah penyelenggaraan ke-42 Piala Super Eropa.
Klub Spanyol paling sering memenangi trofi ini, yakni 14 kali. Barcelona meraih (5), Real Madrid (4), Valencia (2), Atletico Madrid (2), dan Sevilla (1).
Pada pertandingan ini, dua gol Madrid masing-masing disumbangkan Casemiro (24') dan Isco (50'). Boleh dikatakan, pasukan Zidane sangat dominan dalam penguasaan bola (60%-40%).
Sehingga tak aneh jika mereka mampu mengamankan gelar bergengsi ini. Apalagi Benzema dkk mampu melepaskan 6 tendangan yang mengarah ke gawang dari 12 percobaan yang dilakukan. Madrid sebenarnya bisa saja pesta gol di pertandingan ini mengingat Cristiano Ronaldo baru diturunkan delapan menit sebelum pertandingan waktu normal berakhir.
Sementara itu, tim besutan Jose Mourinho sangat minim dalam melakukan serangan. Rapatnya barisan pertahanan Madrid ditambah minimnya aliran bola ke jantung pertahanan menjadi penyebab kegagalan United.
Alhasil, mereka hanya mampu mencetak sebiji gol melalui sontekan Romelu Lukaku di menit 62. Ini menjadi gol ketiga sejak pemain asal Belgia pindah dari Everton ke United pada bursa transfer musim panas.
Secara keseluruhan, Lukaku telah mencetak 9 gol dalam 6 penampilan terakhirnya di kompetisi Eropa. Sebenarnya United bisa menyamakan kedudukan jika saja sepakan datar kaki kiri Rashford tak mampu ditepis Navas.
Madrid pun sukses menjaga keunggulan 2-1 hingga pertandingan berakhir. Dengan demikian, United tercatat sudah tiga kali gagal membawa trofi Piala Super Eropa. Terakhir mereka merayakan keberhasilan pada 1991 atau saat masih ditangani pelatih legendaris Sir Alex Ferguson.
(sha)