Ingin Hadapi Golovkin, Cotto Harus Penuhi Syarat Ini
Ingin Hadapi Golovkin, Cotto Harus Penuhi Syarat Ini
A
A
A
LAS VEGAS - Penampilan Gennady "GGG" Golovkin berikutnya bisa jadi pertarungan melawan mantan juara dunia empat divisi dari Puerto Rico, Miguel Cotto. Duel yang bakal terjadi pada akhir tahun ini tersebut merupakan pertarungan terakhir Cotto sebelum gantung sarung tinju.
Sebelumnya, Cotto sempat mengutarakan jika dia ingin berhadapan dengan pemenang duel Golovkin vs Canelo di laga perpisahannya. Oleh karena duel kelas menengah itu berakhir imbang, dan Canelo menyatakan tidak akan kembali ke ring hingga Mei mendatang, maka peluang Cotto adalah Golovkin.
Menurut promotor Golovkin, Tom Loeffler, setelah pertarungan Golovkin vs Canelo berakhir dengan hasil yang kontroversial pada akhir pekan lalu, dia mencoba untuk menggelar duel Golovkin kontra Cotto pada Desember. Cotto sendiri tampak hadir juga dalam laga Golovkin vs Canelo .
Loeffler berharap Cotto benar-benar serius ketika mengatakan bahwa dia akan menantang Canelo atau Golovkin. Pasalnya, Cotto ogah untuk bertarung di batas kelas menengah (160pon) dalam tiga pertarungan kelas menengahnya, sedangkan Golovkin selama kariernya tidak pernah bertarung di bawah 160pon.
"Itu pertanyaan lain, jika Cotto akan melawan Gennady," tandas Loeffler, yang merupakan Direktur pelaksana K2 Promotions, kepada Boxing Scene.
"Tapi Cotto bilang dia ingin melawan pemenangnya. Saya tidak tahu apa yang akan dia lakukan, tapi jika Canelo tidak akan bertarung sampai Mei, maka sepertinya dia ingin melawan Triple-G," tambahnya.
Cotto, yang 29 Oktober nanti genap berusia 37 tahun, merebut kemenangan angka mutlak atas Yoshihiro Kamegai dalam duel memperebutkan sabuk juara kelas menengah junior (154pon) WBO, 27 Agustus lalu. Sebelum melawan Kamegai, Cotto tidak pernah bertarung selama hampir dua tahun pasca kekalahan dari Canelo.
Cotto sebenarnya ingin mendapatkan tarung ulang melawan Canelo, namun apabila dia tetap ngotot dengan rencana melakukan duel perpisahan pada akhir tahun ini, maka tidak akan mungkin Cotto bisa bertemu dengan Canelo lagi.
Sebelumnya, Cotto sempat mengutarakan jika dia ingin berhadapan dengan pemenang duel Golovkin vs Canelo di laga perpisahannya. Oleh karena duel kelas menengah itu berakhir imbang, dan Canelo menyatakan tidak akan kembali ke ring hingga Mei mendatang, maka peluang Cotto adalah Golovkin.
Menurut promotor Golovkin, Tom Loeffler, setelah pertarungan Golovkin vs Canelo berakhir dengan hasil yang kontroversial pada akhir pekan lalu, dia mencoba untuk menggelar duel Golovkin kontra Cotto pada Desember. Cotto sendiri tampak hadir juga dalam laga Golovkin vs Canelo .
Loeffler berharap Cotto benar-benar serius ketika mengatakan bahwa dia akan menantang Canelo atau Golovkin. Pasalnya, Cotto ogah untuk bertarung di batas kelas menengah (160pon) dalam tiga pertarungan kelas menengahnya, sedangkan Golovkin selama kariernya tidak pernah bertarung di bawah 160pon.
"Itu pertanyaan lain, jika Cotto akan melawan Gennady," tandas Loeffler, yang merupakan Direktur pelaksana K2 Promotions, kepada Boxing Scene.
"Tapi Cotto bilang dia ingin melawan pemenangnya. Saya tidak tahu apa yang akan dia lakukan, tapi jika Canelo tidak akan bertarung sampai Mei, maka sepertinya dia ingin melawan Triple-G," tambahnya.
Cotto, yang 29 Oktober nanti genap berusia 37 tahun, merebut kemenangan angka mutlak atas Yoshihiro Kamegai dalam duel memperebutkan sabuk juara kelas menengah junior (154pon) WBO, 27 Agustus lalu. Sebelum melawan Kamegai, Cotto tidak pernah bertarung selama hampir dua tahun pasca kekalahan dari Canelo.
Cotto sebenarnya ingin mendapatkan tarung ulang melawan Canelo, namun apabila dia tetap ngotot dengan rencana melakukan duel perpisahan pada akhir tahun ini, maka tidak akan mungkin Cotto bisa bertemu dengan Canelo lagi.
(nug)
Explore More