Kembali Takluk di Tangan Suriah, Begini Jawaban Milla
A
A
A
CIKARANG - Timnas Indonesia kembali takluk di tangan Suriah. Di level senior, skuat Garuda mengakhiri laga dengan kekalahan 0-1 ketika melakoni uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (18/11/2017).
Di laga melawan Timnas Suriah U-23, Timnas Garuda menderita kekalahan setelah Mouhamad Anez mencetak gol di menit ke-84. Di sisa pertandingan, Boaz Solossa CS gagal mencetak gol balasan. (Baca Juga: Timnas Suriah U-23 Tekuk Timnas Indonesia)
Menurut pelatih Indonesia Luis Milla, pertandingan tersebut tidak anti-klimaks. Meski kebobolan di babak kedua, paling tidak, kata Milla, Timnas Indonesia bermain lebih agresif. (Baca Juga: Pelatih Suriah Akui Timnas Indonesia Senior Main Lebih Keras)
"Selamat kepada Suriah yang berhasil memenangkan pertandingan. Saya juga mengucapkan selamat kepada pemain Indonesia yang main bagus di babak kedua," kata Milla.
"Di babak pertama saya kurang suka, tetapi di babak kedua pemain tampil lebih baik meski kebobolan. Tapi itu (kekalahan) cukup wajar. Saya lebih banyak tampil bersama Timnas U-23, sementara bersama tim senior kami jarang ketemu,"
Lebih jauh Milla mengatakan, pertandingan melawan Suriah U-23 menjadi ajang untuk dirinya memilih pemain senior yang akan diikut-sertakan berasama pemain muda untuk Asian Games 2018. Menurutnya, ada kriteria khusus yang jadi rujukan Milla memboyong pemain senior nantinya.
"Pemain senior yang akan memperkuat tim untuk Asian Games nantinya adalah pemain yang bisa bekerja sama dengan pemain muda," kata Milla
Di laga melawan Timnas Suriah U-23, Timnas Garuda menderita kekalahan setelah Mouhamad Anez mencetak gol di menit ke-84. Di sisa pertandingan, Boaz Solossa CS gagal mencetak gol balasan. (Baca Juga: Timnas Suriah U-23 Tekuk Timnas Indonesia)
Menurut pelatih Indonesia Luis Milla, pertandingan tersebut tidak anti-klimaks. Meski kebobolan di babak kedua, paling tidak, kata Milla, Timnas Indonesia bermain lebih agresif. (Baca Juga: Pelatih Suriah Akui Timnas Indonesia Senior Main Lebih Keras)
"Selamat kepada Suriah yang berhasil memenangkan pertandingan. Saya juga mengucapkan selamat kepada pemain Indonesia yang main bagus di babak kedua," kata Milla.
"Di babak pertama saya kurang suka, tetapi di babak kedua pemain tampil lebih baik meski kebobolan. Tapi itu (kekalahan) cukup wajar. Saya lebih banyak tampil bersama Timnas U-23, sementara bersama tim senior kami jarang ketemu,"
Lebih jauh Milla mengatakan, pertandingan melawan Suriah U-23 menjadi ajang untuk dirinya memilih pemain senior yang akan diikut-sertakan berasama pemain muda untuk Asian Games 2018. Menurutnya, ada kriteria khusus yang jadi rujukan Milla memboyong pemain senior nantinya.
"Pemain senior yang akan memperkuat tim untuk Asian Games nantinya adalah pemain yang bisa bekerja sama dengan pemain muda," kata Milla
(bbk)