Pelatih Tampines Sebut Riko Simanjuntak Berkualitas

JAKARTA - Duo Persija Jakarta Riko Simanjuntak dan Ramdani Lestaluhu menjadi sosok yang berperan besar dalam merusak pertahanan Tampines Rovers. Pelatih Tampines Juergen Raab menyebut Riko dan Ramdani saling membahu untuk mengekploitasi sisi kiri timnya yang lemah.

Persija menang meyakinkan 4-1 atas Tampines Rovers pada matchday 2 penyisihan Grup H AFC Cup 2017/2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (28/2/2018).

Gol Macan Kemayoran dikemas Marko Simic yang mencetak hat-trick pada menit ke-12, 74. dan 86 yang digenapi Rezaldi Hehanusa pada menit ke-41. Sedangkan gol balasan Tampines dicetak Khairul Amri menit ke-77.(Baca Juga: Trigol Simic Warnai Kemenangan Telak Persija atas Tampines Rovers).

"Ya, kita bisa lihat bagaimana kualitas Riko di lapangan. Posisi kiri kami merupakan titik kelemahan, dan Riko dibantu pemain nomor 7 (Ramdani). Mereka bisa mengekploitasi sebelah kanan penyerangan dan di kotak penalti. Jadi kita bisa lihat kualitas dia," kata Raab.

Soal dua kekalahan beruntun di AFC Cup musim ini, Raab mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan timnya tidak tampil maksimal. Pertama, Federasi Sepak Bola Singapura menelurkan aturan baru, bahwa klub harus memiliki minimal enam pemain U-23. Selain itu, ada beberapa pemain inti yang cedera.

"Jordan Webb (winger asal Kanada) ada di bench tapi tidak bisa bermain. Saya berharap di pertandingan terdekat dia bisa turun. Juga beberapa pemain kami yang dipanggil timnas tentu itu sedikit berpengaruh juga bagi tim," jelas Raab.

Hasil ini membuat runner-up Liga Singapura musim lalu itu tercecer di dasar klasemen Grup G tanpa poin dari dua laga. Sedangkan Persija ke peringkat 3 dengan tiga poin. Sedangkan Song Lam Nghe An (Vietnam) yang menang 2–0 atas Johor Darul Ta'zim (Malaysia) di puncak klasemen dengan enam angka dan Johor di bawahnya dengan tiga poin.

Laga berikutnya, Tampines melawan Johor Darul Takzim, Selasa (6/3/2018). "Di level AFC Cup ini, kami akui level kompetisi yang sangat keras, berbeda, tapi saya berjanji harus melakukan yang lebih baik lagi ke depan."