The Body Snatcher Sebut Wilder Hanya Bicara Sampah

LONDON - Petinju kelas berat asal Inggris, Dillian "The Body Snatcher" Whyte menanggapi ocehan juara dunia kelas berat WBC, Deontay "The Bronze Bomber" Wilder yang menyebutnya sebagai "petani".

Bukan hanya menyebut Whyte sebagai seorang "petani", Wilder juga berseloroh bahwa dia masih bisa mengalahkan Whyte dengan satu tangan terikat di belakang.

Whyte akan membuktikan kemampuannya, dan berharap Wilder menyaksikan penampilannya melawan Lucas "Big Daddy" Browne di O2 Arena, London, Inggris pada Minggu (25/3) WIB.

Dalam bentrokan dengan Browne, Whyte akan mempertaruhkan sabuk juara WBC Silver. Pemenang pertempuran itu juga akan semakin dekat menjadi penantang wajib Wilder sebagai juara WBC.

"Dia meremehkan saya. Dia bilang dia bisa mengalahkan saya dengan satu tangan di belakang punggungnya. Saya tahu dia sedang berbicara sampah," tutur Whyte sebagaimana dikutip Sky Sports. "Tentu saja dia akan mengawasiku."

Whyte, yang saat ini berusia 29 tahun, total telah menjalani 23 pertarungan tinju profesional dengan hasil 22 kemenangan (16KO) dan satu kekalahan. Satu-satunya hasil minornya diperoleh saat bertarung melawan Anthony Joshua pada Desember 2015. Kala itu, Joshua belum menjadi juara dunia kelas berat IBF/WBA Super/WBO.

Di sudut lain, Browne pada tanggal 14 bulan depan sudah genap berusia 39 tahun. Petinju berkebangsaan Australia itu belum pernah tersentuh kekalahan dalam 25 pertandingan tinju profesional (22KO).

Sementara itu, Wilder tak pernah kalah dalam 40 laga tinju profesionalnya, bahkan 39 pertarungan di antaranya berakhir dengan KO/TKO.