Ismed: Atmosfer SUGBK Akan Runtuhkan Pengalaman JDT
Ismed: Atmosfer SUGBK Akan Runtuhkan Pengalaman JDT
A
A
A
JAKARTA - Kapten Persija Jakarta Ismed Sofyan menegaskan timnya sudah melupakan kekalahan melawan PSMS Medan di Liga 1 2018. Macan Kemayoran fokus menghadapi Johor Darul Ta’zim (JDT) pada matchday kelima AFC Cup 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGB), Jakarta, Selasa (10/4/2018).
Persija dipukul 1-3 saat dijamu PSMS Medan pada pekan ketiga Liga 1 2018 di Stadion Teladan, Medan, Jumat (6/4/2018). Itu kekalahan pertama Macan Kemayoran di liga, setelah sebelumnya memetik kemenangan atas Arema FC dan hasil imbang melawan juara bertahan Bhayangkara FC. Hasil itu membuat Macan Kemayoran terlempar ke peringkat 9 dengan empat poin. (Baca Juga: Preview Persija vs Johor Darul Ta'zim: Ambisi Poin Sempurna).
Namun, Ismed mengatakan skuat Macan Kemayoran tak lagi memikirkan kekalahan melawan PSMS. “Pertandingan lalu (vs PSMS) tidak ada efeknya, sebab kompetisi lokal (Liga 1) dan AFC Cup jelas berbeda," katanya dilansir laman resmi klub. "Kami sudah evaluasi dan fokus untuk lawan JDT.”
Ismed menambahkan, yang membuat pertandingan akan berbeda juga atmosfer Gelora Bung Karno yang akan disesaki Jakmania. Puluhan ribu fans fanatik Persija akan membakar semangat Macan Kemayoran yang butuh kemenangan di laga krusial ini.
"JDT berpengalamn di AFC Cup. Hampir setiap musim mereka ambil bagian. Tapi, mereka harus waspada karena bermain di kandang kami, dan akan ada Jakmania di sana," imbuh Ismed. "Ini pertandingan sangat penting untuk pribadi dan terutama tim. Kemenangan akan menentukan kami lolos ke fase berikutnya. Jadi, pemain yang diturunkan harus siap lahir dan batin.”
Persija bertengger di peringkat 2 klasemen sementara Grup H Piala AFC 2018 dengan raihan tujuh poin hasil dari dua kali menang, sekali imbang dan satu kali kalah. Pasukan Stefano Cugurra Teco memiliki poin sama dengan pemuncak klasemen Song Lam Nghe (Vietnam) dan peringkat 3 JDT, masing-masing 7 poin. Hanya juara grup dapat tiket otomatis ke fase knock-out 16 besar.
Persija dipukul 1-3 saat dijamu PSMS Medan pada pekan ketiga Liga 1 2018 di Stadion Teladan, Medan, Jumat (6/4/2018). Itu kekalahan pertama Macan Kemayoran di liga, setelah sebelumnya memetik kemenangan atas Arema FC dan hasil imbang melawan juara bertahan Bhayangkara FC. Hasil itu membuat Macan Kemayoran terlempar ke peringkat 9 dengan empat poin. (Baca Juga: Preview Persija vs Johor Darul Ta'zim: Ambisi Poin Sempurna).
Namun, Ismed mengatakan skuat Macan Kemayoran tak lagi memikirkan kekalahan melawan PSMS. “Pertandingan lalu (vs PSMS) tidak ada efeknya, sebab kompetisi lokal (Liga 1) dan AFC Cup jelas berbeda," katanya dilansir laman resmi klub. "Kami sudah evaluasi dan fokus untuk lawan JDT.”
Ismed menambahkan, yang membuat pertandingan akan berbeda juga atmosfer Gelora Bung Karno yang akan disesaki Jakmania. Puluhan ribu fans fanatik Persija akan membakar semangat Macan Kemayoran yang butuh kemenangan di laga krusial ini.
"JDT berpengalamn di AFC Cup. Hampir setiap musim mereka ambil bagian. Tapi, mereka harus waspada karena bermain di kandang kami, dan akan ada Jakmania di sana," imbuh Ismed. "Ini pertandingan sangat penting untuk pribadi dan terutama tim. Kemenangan akan menentukan kami lolos ke fase berikutnya. Jadi, pemain yang diturunkan harus siap lahir dan batin.”
Persija bertengger di peringkat 2 klasemen sementara Grup H Piala AFC 2018 dengan raihan tujuh poin hasil dari dua kali menang, sekali imbang dan satu kali kalah. Pasukan Stefano Cugurra Teco memiliki poin sama dengan pemuncak klasemen Song Lam Nghe (Vietnam) dan peringkat 3 JDT, masing-masing 7 poin. Hanya juara grup dapat tiket otomatis ke fase knock-out 16 besar.
(sha)
Explore More