Gagal Bekuk Nadal, Nishikori Bilang Sudah Kehabisan Bahan Bakar

MONTE CARLO - Jagoan tenis Jepang, Kei Nishikori gagal menghentikan laju raja lapangan tanah liat, Rafael Nadal untuk merebut trofi ke-11 di ajang Monte Carlo Masters 2018 yang berlangsung di Monte Carlo Country Club, Monaco.

(Baca juga: Juara di Monte Carlo, Nadal Pertahankan Peringkat 1 Dunia )

Pada pertandingan final, Nishikori, yang saat ini menempati urutan 22 dunia, menyerah dua set langsung 3-6, 2-6 kepada bintang tenis asal Spanyol tersebut, setelah bermain selama 1 jam 34 menit.

"Saya tahu itu akan sulit untuk mempertahankan level saya karena dia memberi saya semua bola kembali," ucap Nishikori usai kekalahan dari Nadal, sebagaimana menukil dari website resmi ATP.

"Bukanlah hal yang gampang untuk mendominasi poin dengan Rafa sepanjang permainan. Saya tahu itu akan sulit meskipun saya sedang break," sambung petenis berusia 28 tahun itu.

(Baca juga: Nadal Ukir Rekor Baru Usai Gigit Trofi di Monte Carlo )

Dalam permainan, Nishikori mengakui bahwa dirinya sudah agak kehabisan bahan bakar, terutama di set kedua. "Dia membuat setiap tembakan. Dia membuatnya sulit. Saya pikir dia juga bermain dengan bagus. Tidak mudah untuk mempertahankan level saya sampai berakhirnya ini," lanjutnya.

Dengan kekalahan tersebut, Kei Nishikori pun tak pernah mengungguli Rafael Nadal dalam tiga pertemuan final turnamen tanah liat. Sebelumnya, petenis 28 tahun itu menyerah di Barcelona Terbuka 2016 dan Madrid Terbuka 2014.