Bhayangkara FC Rusak Rekor Persib di GBLA
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung gagal memetik kemenangan saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (31/5/2018). Pada pertandingan lanjutan pekan ke-11 Liga 1, tuan rumah kalah dengan skor tipis 0-1.
Tampil di depan pendukung sendiri bukan berarti Persib bakal leluasa mengintimidasi permainan Bhayangkara FC. Buktinya, Maung Bandung selalu gagal mengancam gawang lawan.
Kehilangan lima pemain inti menjadi penyebab permainan Persib kurang begitu ngotot di babak pertama. Ini terlihat tidak ada aliran bola yang mengalir dari lini tengah tuan rumah.
Alhasil, Persib pun minim dengan peluang. Kondisi serupa juga dirasakan Bhayangkara FC mengingat permainan mereka kurang berkembang lantaran solidnya pertahanan tuan rumah.
Interval pertama pun berakhir imbang tanpa gol. Bagi Persib. Ini kali ketiga Maung Bandung gagal mencetak gol di babak pertama.
Dua laga tanpa gol sebelumnya terjadi saat melakoni laga melawan Bali United) dan Mitra Kukar. Secara statistik, Persib berhasil melepaskan tiga tendangan yang mengarah ke gawang lawan dan setiap peluang itu tercipta melalui tendangan yang dilepaskan dari luar kotak penalti.
Di babak kedua, Persib dan Bhayangkara tak banyak mengalami perubahan. Mereka selalu menemui jalan buntu untuk menjebol gawang lawan masing-masing.
Sepuluh menit pertandingan babak kedua berjalan. Bhayangkara FC berhasil membuka skor melalui gol bunuh diri yang dilakukan Jonathan Jesus Bauman. Bisa dikatakan, ada komunikasi yang tidak jalan sehingga bola tidak dibuang pemain bertahan tuan rumah ketika gawang mereka terancam.
Pada menit 64, Bhayangkara FC harus bermain dengan 10 pemain setelah Marinus Wanewar menerima kartu kuning kedua setelah dianggap melewati batas jarak pagar betis. Sayangnya, unggul dalam jumlah pemain tidak bisa dijadikan sebagai momentum untuk menyamakan kedudukan.
Dengan hasil imbang ini, Persib gagal mendongkel posisinya dan tetap bertahan di urutan delapan dengan raihan 15 poin. Sementara Bhayangkara naik ke posisi ketujuh dengan raihan 16 poin.
Tampil di depan pendukung sendiri bukan berarti Persib bakal leluasa mengintimidasi permainan Bhayangkara FC. Buktinya, Maung Bandung selalu gagal mengancam gawang lawan.
Kehilangan lima pemain inti menjadi penyebab permainan Persib kurang begitu ngotot di babak pertama. Ini terlihat tidak ada aliran bola yang mengalir dari lini tengah tuan rumah.
Alhasil, Persib pun minim dengan peluang. Kondisi serupa juga dirasakan Bhayangkara FC mengingat permainan mereka kurang berkembang lantaran solidnya pertahanan tuan rumah.
Interval pertama pun berakhir imbang tanpa gol. Bagi Persib. Ini kali ketiga Maung Bandung gagal mencetak gol di babak pertama.
Dua laga tanpa gol sebelumnya terjadi saat melakoni laga melawan Bali United) dan Mitra Kukar. Secara statistik, Persib berhasil melepaskan tiga tendangan yang mengarah ke gawang lawan dan setiap peluang itu tercipta melalui tendangan yang dilepaskan dari luar kotak penalti.
Di babak kedua, Persib dan Bhayangkara tak banyak mengalami perubahan. Mereka selalu menemui jalan buntu untuk menjebol gawang lawan masing-masing.
Sepuluh menit pertandingan babak kedua berjalan. Bhayangkara FC berhasil membuka skor melalui gol bunuh diri yang dilakukan Jonathan Jesus Bauman. Bisa dikatakan, ada komunikasi yang tidak jalan sehingga bola tidak dibuang pemain bertahan tuan rumah ketika gawang mereka terancam.
Pada menit 64, Bhayangkara FC harus bermain dengan 10 pemain setelah Marinus Wanewar menerima kartu kuning kedua setelah dianggap melewati batas jarak pagar betis. Sayangnya, unggul dalam jumlah pemain tidak bisa dijadikan sebagai momentum untuk menyamakan kedudukan.
Dengan hasil imbang ini, Persib gagal mendongkel posisinya dan tetap bertahan di urutan delapan dengan raihan 15 poin. Sementara Bhayangkara naik ke posisi ketujuh dengan raihan 16 poin.
(bbk)