Jeff Horn Akui Ketangguhan Terence Crawford
A
A
A
LAS VEGAS - Mantan juara kelas welter versi WBO, Jeff "The Hornet" Horn (30 tahun) mengakui ketangguhan lawannya, Terence "Bud" Crawford (30), yang membuatnya harus menelan kekalahan profesional pertama dalam kariernya.
Bertanding melawan salah satu petinju yang dipandang sebagai pound-for-pound terbaik dunia, Horn hanya mampu bertahan selama sembilan ronde. Petinju asal Australia itu tak berdaya mendapat serangan bertubi-tubi dari Crawford dalam laga di Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (10/6) WIB.
Sepanjang pertarungan, Crawford, yang berasal dari Omaha, AS, mampu melayangkan dan mendaratkan pukulan sebanyak 155-58. Sementara Horn hanya berhasil mendaratkan rata-rata 6,4 pukulan tiap rondenya.
Horn benar-benar kurang beruntung dalam menghadapi petinju kidal, Crawford di kontes ini. "Dia sulit untuk ditandai, dan dia membuat saya terus menebak," ungkap Horn seperti mengutip dari Fox Sports.
"Dia seorang petinju berkelas yang bertarung dalam pertarungan hebat," puji petinju yang kini mengoleksi rekor 18-1-1, 12KO.
Duel melawan Horn ini merupakan debut Crawford (33-0, 24KO) di pentas kelas welter. Sebelumnya, dia merupakan juara kelas welter junior tak terbantahkan, dan juga pernah menguasai mahkota dunia kelas ringan WBO.
Sementara, Horn kali pertama memenangkan sabuk juara kelas welter WBO berkat kemenangan angka kontroversial dari Manny Pacquiao pada Juli tahun lalu. Setelah mencurinya dari Pacquiao, Horn berhasil mempertahankannya saat berhadapan dengan Gary "Hellraiser" Corcoran pada akhir 2017.
Bertanding melawan salah satu petinju yang dipandang sebagai pound-for-pound terbaik dunia, Horn hanya mampu bertahan selama sembilan ronde. Petinju asal Australia itu tak berdaya mendapat serangan bertubi-tubi dari Crawford dalam laga di Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (10/6) WIB.
Sepanjang pertarungan, Crawford, yang berasal dari Omaha, AS, mampu melayangkan dan mendaratkan pukulan sebanyak 155-58. Sementara Horn hanya berhasil mendaratkan rata-rata 6,4 pukulan tiap rondenya.
Horn benar-benar kurang beruntung dalam menghadapi petinju kidal, Crawford di kontes ini. "Dia sulit untuk ditandai, dan dia membuat saya terus menebak," ungkap Horn seperti mengutip dari Fox Sports.
"Dia seorang petinju berkelas yang bertarung dalam pertarungan hebat," puji petinju yang kini mengoleksi rekor 18-1-1, 12KO.
Duel melawan Horn ini merupakan debut Crawford (33-0, 24KO) di pentas kelas welter. Sebelumnya, dia merupakan juara kelas welter junior tak terbantahkan, dan juga pernah menguasai mahkota dunia kelas ringan WBO.
Sementara, Horn kali pertama memenangkan sabuk juara kelas welter WBO berkat kemenangan angka kontroversial dari Manny Pacquiao pada Juli tahun lalu. Setelah mencurinya dari Pacquiao, Horn berhasil mempertahankannya saat berhadapan dengan Gary "Hellraiser" Corcoran pada akhir 2017.
(nug)