Jari Tengah Robbie Williams di Piala Dunia Bernuansa Politis?
A
A
A
MOSCOW - Penyanyi asal Inggris Raya, Robbie Williams, menuai sorotan setelah membuat bahasa tubuh kontroversial pada upacara pembukaan Piala Dunia 2018. Williams diduga sengaja membuat pesan bernuansa politis.
Tampil di Luzhniki Stadium, Moscow, Kamis (14/6/2018), Williams memukau puluhan ribu penonton di stadion. Termasuk Presiden Rusia, Vladimir Putin yang hadir bersama Presiden FIFA.
Pelantun Party Like A Russian itu tidak sendirian karena ditemani artis cantik Rusia, Aida Garifullina. Namun, saat sedang membawakan lagu Rock DJ, dia mengubah lirik lagunya menjadi 'but I did this for free' kemudian menoleh ke arah kamera dan mengangkat jari tengah.
Bahasa tubuh Robbie Williams langsung jadi perbincangan. Tak hanya di media sosial, gestur penyanyi 44 tahun itu juga menjadi topik pembahasan di sejumlah media ternama di Eropa.
Menurut media Spanyol, AS, Williams hendak memberi pesan kepada jutaan pasang mata yang menyaksikan pesta pembukaan Piala Dunia 2018. Pesan tersebut bernuansa politis, yakni kritik terhadap memanasnya hubungan Rusia dan Inggris belakangan.
"Robbie Willams membuat pesan yang sangat jelas setelah bernyanyi dalam upacara pembukaan Piala Dunia 2018," tulis AS dalam laporannya.
"Williams dikritik karena setuju tampil di acara itu mengingat hubungan Rusia dan Inggris sedang tidak bagus. Kemudian atas kontroversi umum di bawah pemerintahan Presiden Vladimir Putin," lanjut AS.
Bulan Maret 2018 lalu, Perdana Menteri Inggris Theresa May menegaskan bawa tidak ada anggota keluarga Kerajaan Inggris dan pejabat Inggris yang akan datang menghadiri Piala Dunia. (Baca juga: Start Sempurna Timnas Rusia di Piala Dunia 2018 )
Tampil di Luzhniki Stadium, Moscow, Kamis (14/6/2018), Williams memukau puluhan ribu penonton di stadion. Termasuk Presiden Rusia, Vladimir Putin yang hadir bersama Presiden FIFA.
Pelantun Party Like A Russian itu tidak sendirian karena ditemani artis cantik Rusia, Aida Garifullina. Namun, saat sedang membawakan lagu Rock DJ, dia mengubah lirik lagunya menjadi 'but I did this for free' kemudian menoleh ke arah kamera dan mengangkat jari tengah.
Bahasa tubuh Robbie Williams langsung jadi perbincangan. Tak hanya di media sosial, gestur penyanyi 44 tahun itu juga menjadi topik pembahasan di sejumlah media ternama di Eropa.
Menurut media Spanyol, AS, Williams hendak memberi pesan kepada jutaan pasang mata yang menyaksikan pesta pembukaan Piala Dunia 2018. Pesan tersebut bernuansa politis, yakni kritik terhadap memanasnya hubungan Rusia dan Inggris belakangan.
"Robbie Willams membuat pesan yang sangat jelas setelah bernyanyi dalam upacara pembukaan Piala Dunia 2018," tulis AS dalam laporannya.
"Williams dikritik karena setuju tampil di acara itu mengingat hubungan Rusia dan Inggris sedang tidak bagus. Kemudian atas kontroversi umum di bawah pemerintahan Presiden Vladimir Putin," lanjut AS.
Bulan Maret 2018 lalu, Perdana Menteri Inggris Theresa May menegaskan bawa tidak ada anggota keluarga Kerajaan Inggris dan pejabat Inggris yang akan datang menghadiri Piala Dunia. (Baca juga: Start Sempurna Timnas Rusia di Piala Dunia 2018 )
(sha)