Jelang Bertemu Serbia, Tite Bahas Air Mata Neymar
Jelang Bertemu Serbia, Tite Bahas Air Mata Neymar
A
A
A
MOSKOW - Brasil akan melakoni laga terakhir Grup E melawan Serbia. Pertandingan ini terbilang penting guna memuluskan langkah Tim Samba lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2018. Namun mengapa pelatih Tite lebih fokus membahas air mata Neymar ?
Pemain Paris Saint Germain (PSG) itu sempat meneteskan air mata dan menikmati keharuan usai Brasil mengalahkan Kosta Rika 2-0 pada 22 Juni lalu. Media Brasil ketika itu langsung memberitakan kalau Neymar rapuh secara emosional. (Baca juga : Preview Serbia vs Brasil: Tim Samba Jangan Lengah )
"Kita tak boleh berpikir bahwa momen emosi adalah tanda ketidakseimbangan emosi. Saya mengerti bahwa harus ada keseimbangan antara akal dan emosi," ucap Tite dikutip Reuters, Rabu (27/6/2018).
Tite juga teringat momen emosional dua tahun lalu ketika untuk pertama kalinya membawa Brasil menang atas Ekuador 3-0 di babak kualifikasi. "Saya ingin memberitahu seluruh bangsa Brasil bahwa...saya menangis," katanya.
"Ketika saya menelepon istri, saya menangis dengan bahagia dan puas karena karakter saya emosional. Saya menangis dengan bangga karena kami di bawah begitu banyak tekanan untuk memainkan permainan yang bagus."
Untuk itu Tite meminta soal air mata lagi. Para pemain termasuk Neymar tengah fokus untuk menghadapi Serbia.
Neymar memang belum sepenuhnya bisa menampilkan aksi terbaiknya. "Dia baru tahap pemulihan. Dia adalah pemain hebat tapi masih di luar standar normalnya."
Pemain Paris Saint Germain (PSG) itu sempat meneteskan air mata dan menikmati keharuan usai Brasil mengalahkan Kosta Rika 2-0 pada 22 Juni lalu. Media Brasil ketika itu langsung memberitakan kalau Neymar rapuh secara emosional. (Baca juga : Preview Serbia vs Brasil: Tim Samba Jangan Lengah )
"Kita tak boleh berpikir bahwa momen emosi adalah tanda ketidakseimbangan emosi. Saya mengerti bahwa harus ada keseimbangan antara akal dan emosi," ucap Tite dikutip Reuters, Rabu (27/6/2018).
Tite juga teringat momen emosional dua tahun lalu ketika untuk pertama kalinya membawa Brasil menang atas Ekuador 3-0 di babak kualifikasi. "Saya ingin memberitahu seluruh bangsa Brasil bahwa...saya menangis," katanya.
"Ketika saya menelepon istri, saya menangis dengan bahagia dan puas karena karakter saya emosional. Saya menangis dengan bangga karena kami di bawah begitu banyak tekanan untuk memainkan permainan yang bagus."
Untuk itu Tite meminta soal air mata lagi. Para pemain termasuk Neymar tengah fokus untuk menghadapi Serbia.
Neymar memang belum sepenuhnya bisa menampilkan aksi terbaiknya. "Dia baru tahap pemulihan. Dia adalah pemain hebat tapi masih di luar standar normalnya."
(bbk)
Explore More