Rekor Delapan Gol Bunuh Diri di Piala Dunia 2018
A
A
A
MOSKOW - Putaran pertama Piala Dunia 2018 kemungkinan menjadi hal yang paling diingat penikmat sepak bola. Ini berkaitan dengan rekor gol bunuh diri yang terjadi selama tahap fase grup.
Dari 48 laga di fase grup Piala Dunia 2018, delapan gol bunuh diri sudah tercipta. Ini merupakan gol bunuh diri terbanyak pada satu edisi turnamen empat tahunan tersebut sekaligus mengalahkan catatan gol bunuh diri di Piala Dunia 2014 yakni enam own goal.
Aziz Bouhaddouz terdaftar sebagai pencetak gol bunuh diri pertama di Piala Dunia 2018. Penyerang Maroko, yang masuk sebagai pemain pengganti justru mencetak gol ke gawang sendiri dalam laga menghadapi Iran di menit 90+5.
Bouhaddouz tercatat sebagai gol bunuh diri paling telat di pertandingan dalam waktu normal. Jika dilihat dari statistik, kebanyakan gol bunuh diri di Piala Dunia 2018 cukup berimbang.
Empat gol terjadi di babak pertama dan empat gol bunuh diri di antaranya terjadi di babak kedua. Yassine Meriah menjadi pemain terakhir dari Tunisia yang mencetak gol bunuh diri saat berhadapan melawan Panama.
Yassine Meriah tercatat sebagai pemain ke-50 dalam sejarah Piala Dunia yang mencetak gol bunuh diri. Entah kebetulan atau tidak, setiap pemain yang melakukan gol bunuh diri membuat tim yang dibelanya menderita kekalahan.
Kemungkinan catatan itu tak akan bertahan lama mengingat pertandingan Piala Dunia 2018 masih terus berlanjut. Dan, saat ini 16 kontestan tengah mempersiapkan diri untuk menjalani laga pertama di babak sistem gugur.
Daftar pencetak gol bunuh diri di Piala Dunia 2018:
1. Aziz Bouhaddouz (Maroko) 90+5 / Maroko 0-1 Iran (15 Juni 2018)
2. Aziz Behich (Australia) 81 / Prancis 2-1 Australia (16 Juni 2018)
3. Oghenekaro Etebo (Nigeria) 32 / Kroasia 2-0 Nigeria (17 Juni 2018)
4. Thiago Cionek (Polandia) 37 / Polandia 1-2 Senegal (19 Juni 2018)
5. Ahmed Fathi (Mesir) 47 / Rusia 3-1 Mesir (20 Juni 2018)
6. Denis Cheryshev (Rusia) 23 / Uruguay 3-0 Rusia (25 Juni 2018)
7. Edson Alvarez (Meksiko) 74 / Swedia 3-0 Meksiko (27 Juni 2018)
8. Yassine Meriah (Tunisia) 33 / Panama 1-0 Tunisia (29 Juni 2018)
Dari 48 laga di fase grup Piala Dunia 2018, delapan gol bunuh diri sudah tercipta. Ini merupakan gol bunuh diri terbanyak pada satu edisi turnamen empat tahunan tersebut sekaligus mengalahkan catatan gol bunuh diri di Piala Dunia 2014 yakni enam own goal.
Aziz Bouhaddouz terdaftar sebagai pencetak gol bunuh diri pertama di Piala Dunia 2018. Penyerang Maroko, yang masuk sebagai pemain pengganti justru mencetak gol ke gawang sendiri dalam laga menghadapi Iran di menit 90+5.
Bouhaddouz tercatat sebagai gol bunuh diri paling telat di pertandingan dalam waktu normal. Jika dilihat dari statistik, kebanyakan gol bunuh diri di Piala Dunia 2018 cukup berimbang.
Empat gol terjadi di babak pertama dan empat gol bunuh diri di antaranya terjadi di babak kedua. Yassine Meriah menjadi pemain terakhir dari Tunisia yang mencetak gol bunuh diri saat berhadapan melawan Panama.
Yassine Meriah tercatat sebagai pemain ke-50 dalam sejarah Piala Dunia yang mencetak gol bunuh diri. Entah kebetulan atau tidak, setiap pemain yang melakukan gol bunuh diri membuat tim yang dibelanya menderita kekalahan.
Kemungkinan catatan itu tak akan bertahan lama mengingat pertandingan Piala Dunia 2018 masih terus berlanjut. Dan, saat ini 16 kontestan tengah mempersiapkan diri untuk menjalani laga pertama di babak sistem gugur.
Daftar pencetak gol bunuh diri di Piala Dunia 2018:
1. Aziz Bouhaddouz (Maroko) 90+5 / Maroko 0-1 Iran (15 Juni 2018)
2. Aziz Behich (Australia) 81 / Prancis 2-1 Australia (16 Juni 2018)
3. Oghenekaro Etebo (Nigeria) 32 / Kroasia 2-0 Nigeria (17 Juni 2018)
4. Thiago Cionek (Polandia) 37 / Polandia 1-2 Senegal (19 Juni 2018)
5. Ahmed Fathi (Mesir) 47 / Rusia 3-1 Mesir (20 Juni 2018)
6. Denis Cheryshev (Rusia) 23 / Uruguay 3-0 Rusia (25 Juni 2018)
7. Edson Alvarez (Meksiko) 74 / Swedia 3-0 Meksiko (27 Juni 2018)
8. Yassine Meriah (Tunisia) 33 / Panama 1-0 Tunisia (29 Juni 2018)
(nug)