Awal Sempurna Tim Nasional Indonesia U-16
A
A
A
JAKARTA - Skuad Garuda Asia mengawali penyisihan Grup C Piala Asia U-16 dengan sempurna. Menantang pengoleksi satu trofi juara, Iran, tim nasional Indonesia U-16 menang dengan skor meyakinkan, 2-0.
Pemain kembar Amiruddin Bagus Kahfi dan Amiruddin Bagas Kaffa menjadi pahlawan Garuda Asia dalam laga yang berlangsung di bawah guyuran hujan tersebut. Gol cepat Amiruddin Bagus Kahfi pada menit ke-4 memberikan Iran tekanan lebih awal.
Kemenangan akhirnya disempurnakan Bagas pada masa injury time setelah ikut membantu penyerangan. Dia mampu menembus barisan pertahanan Iran setelah memperdayai tiga pemain. Eksekusi kaki kirinya memastikan Indonesia meraih tiga poin perdana.
“Pertandingan yang ketat. Kami bisa memainkan tempo dan transisi dengan baik. Saya bangga dengan permainan anak-anak hari ini. Kemenangan ini sangat berarti bagi kami. Karena laga pertama itu pasti sulit,” jelas Fakhri Husaini seusai pertandingan kemarin.
Hasil ini memperbesar peluang Indonesia melewati fase penyisihan grup C. Meski tidak boleh memandang remeh lawan-lawannya, skuad Garuda Muda sisa berhadapan dengan India dan sesama tim asal Asia Tenggara, Vietnam.
Jika menilik kekuatan kedua tim, Vietnam seharusnya bukan halangan bagi Brylian Aldama dkk. Berkaca pada hasil Piala AFF U-16 lalu, saat kedua tim bertemu pada fase grup, Indonesia menang dengan skor 4-2. Sebelumnya pada Turnamen Thien Pong Plastic Cup 2017, pertandingan berakhir imbang 1-1.
Sementara, India merupakan lawan baru bagi timnas. Ini akan menjadi pertemuan pertama kedua tim. Namun jika mengacu pada rapor di Piala AFC, pencapaian terbaik India yang sudah berpartisipasi sebanyak delapan kali hanya perempat final pada 2002 lalu.
Untuk sementara, timnas U-16 menduduki puncak klasemen sementara Grup C. Hasil ini masih bisa berubah mengingat hingga berita ini diturunkan, laga Vietnam versus India masih berlangsung Stadion UM Arena, Kuala Lumpur.
Meski perjalanan masih panjang, namun dengan kemenangan ini, Brylian Aldama menjaga asa tampil pada Piala Dunia U-17 di Polandia, tahun depan. Mereka hanya perlu bekerja keras dan menjaga konsentrasi menembus babak semifinal untuk mendapatkan tiket otomatis ke turnamen sepak usia muda terbesar sejagat tersebut.
“Setiap tim yang lolos ke piala Asia punya satu tujuan yakni menembus putaran final Piala Dunia. Kami hanya harus fokus melewati fase grup, dan mencapainya secara bertahap,” ujar Fakhri Husaini.
Tidak hanya itu, kemenangan atas tim besar Iran menjadi modal berharga Indonesia yang selanjutnya akan berhadapan dengan Vietnam, Senin (24/9) mendatang.
Pemain kembar Amiruddin Bagus Kahfi dan Amiruddin Bagas Kaffa menjadi pahlawan Garuda Asia dalam laga yang berlangsung di bawah guyuran hujan tersebut. Gol cepat Amiruddin Bagus Kahfi pada menit ke-4 memberikan Iran tekanan lebih awal.
Kemenangan akhirnya disempurnakan Bagas pada masa injury time setelah ikut membantu penyerangan. Dia mampu menembus barisan pertahanan Iran setelah memperdayai tiga pemain. Eksekusi kaki kirinya memastikan Indonesia meraih tiga poin perdana.
“Pertandingan yang ketat. Kami bisa memainkan tempo dan transisi dengan baik. Saya bangga dengan permainan anak-anak hari ini. Kemenangan ini sangat berarti bagi kami. Karena laga pertama itu pasti sulit,” jelas Fakhri Husaini seusai pertandingan kemarin.
Hasil ini memperbesar peluang Indonesia melewati fase penyisihan grup C. Meski tidak boleh memandang remeh lawan-lawannya, skuad Garuda Muda sisa berhadapan dengan India dan sesama tim asal Asia Tenggara, Vietnam.
Jika menilik kekuatan kedua tim, Vietnam seharusnya bukan halangan bagi Brylian Aldama dkk. Berkaca pada hasil Piala AFF U-16 lalu, saat kedua tim bertemu pada fase grup, Indonesia menang dengan skor 4-2. Sebelumnya pada Turnamen Thien Pong Plastic Cup 2017, pertandingan berakhir imbang 1-1.
Sementara, India merupakan lawan baru bagi timnas. Ini akan menjadi pertemuan pertama kedua tim. Namun jika mengacu pada rapor di Piala AFC, pencapaian terbaik India yang sudah berpartisipasi sebanyak delapan kali hanya perempat final pada 2002 lalu.
Untuk sementara, timnas U-16 menduduki puncak klasemen sementara Grup C. Hasil ini masih bisa berubah mengingat hingga berita ini diturunkan, laga Vietnam versus India masih berlangsung Stadion UM Arena, Kuala Lumpur.
Meski perjalanan masih panjang, namun dengan kemenangan ini, Brylian Aldama menjaga asa tampil pada Piala Dunia U-17 di Polandia, tahun depan. Mereka hanya perlu bekerja keras dan menjaga konsentrasi menembus babak semifinal untuk mendapatkan tiket otomatis ke turnamen sepak usia muda terbesar sejagat tersebut.
“Setiap tim yang lolos ke piala Asia punya satu tujuan yakni menembus putaran final Piala Dunia. Kami hanya harus fokus melewati fase grup, dan mencapainya secara bertahap,” ujar Fakhri Husaini.
Tidak hanya itu, kemenangan atas tim besar Iran menjadi modal berharga Indonesia yang selanjutnya akan berhadapan dengan Vietnam, Senin (24/9) mendatang.
(don)