Kiki Bertens Semakin Lengkapi Penderitaan Tomljanovic
A
A
A
SEOUL - Unggulan nomor dua, Kiki Bertens harus bermain hingga tiga set dengan petenis Australia, Ajla Tomljanovic, sebelum menyabet gelar juara di turnamen tenis WTA Korea Terbuka 2018 di Seoul, Minggu (23/9).
Dalam pertandingan final yang berlangsung selama 2 jam 22 menit, Bertens, yang berasal dari Belanda, mengemas skor kemenangan 7-6 (7-2), 4-6, 6-2.
Gelar juara di Seoul ini pun menjadi koleksi trofi ketiga Bertens di musim ini. Sebelumnya wanita berusia 26 tahun itu tampil sebagai pemenang di Charleston Terbuka dan Cincinnati Masters.
Dengan torehan tiga trofi selama musim ini, Bertens pun menyamai catatan petenis nomor satu dunia, Simona Halep dan Elise Mertens. Namun, petenis nomor 12 dunia itu masih terpaut dua trofi lagi dengan Petra Kvitova.
Secara keseluruhan, Bertens telah mengumpulkan tujuh trofi juara turnamen tur WTA sepanjang kariernya mengayunkan raket.
Sementara itu, di sisi lain lapangan, kekalahan dari Bertens semakin melengkapi penderitaan Tomljanovic yang tidak pernah meraih kemenangan dalam tiga laga final yang telah dimainkannya.
Sebelumnya, wanita 25 tahun itu menderita kekalahan dari Daniela Hantuchova ketika memainkan final Pattaya Terbuka 2015. Kemudian, Mei lalu, dia juga hanya menjadi runner-up dari sang juara Elise Mertens di Maroko Terbuka di Rabat.
Dalam pertandingan final yang berlangsung selama 2 jam 22 menit, Bertens, yang berasal dari Belanda, mengemas skor kemenangan 7-6 (7-2), 4-6, 6-2.
Gelar juara di Seoul ini pun menjadi koleksi trofi ketiga Bertens di musim ini. Sebelumnya wanita berusia 26 tahun itu tampil sebagai pemenang di Charleston Terbuka dan Cincinnati Masters.
Dengan torehan tiga trofi selama musim ini, Bertens pun menyamai catatan petenis nomor satu dunia, Simona Halep dan Elise Mertens. Namun, petenis nomor 12 dunia itu masih terpaut dua trofi lagi dengan Petra Kvitova.
Secara keseluruhan, Bertens telah mengumpulkan tujuh trofi juara turnamen tur WTA sepanjang kariernya mengayunkan raket.
Sementara itu, di sisi lain lapangan, kekalahan dari Bertens semakin melengkapi penderitaan Tomljanovic yang tidak pernah meraih kemenangan dalam tiga laga final yang telah dimainkannya.
Sebelumnya, wanita 25 tahun itu menderita kekalahan dari Daniela Hantuchova ketika memainkan final Pattaya Terbuka 2015. Kemudian, Mei lalu, dia juga hanya menjadi runner-up dari sang juara Elise Mertens di Maroko Terbuka di Rabat.
(nug)