Dua Kiper Persib Buka Suara Soal Pengeroyokan Berujung Maut

MAJALENGKA - Ucapan bela sungkawa atas meninggalnya Haringga Sirila terus mengalir dari para penggawa Persib Bandung. Setelah Febri Hariyadi, kini giliran penjaga gawang Maung Bandung, Deden Natshir yang menyampaikan secara langsung keprihatinannya itu.

Dalam sebuah tayangan video yang diunggah akun resmi Persib di media sosial (medsos) twitter, Deden juga menyampaikan beberapa harapannya kepada para suporter di Tanah Air. Tidak terulangnya aksi pengeroyokan, menjadi salah satu harapan Deden untuk dunia Sepak bola di masa yang akan datang.

Alih-alih melakukan perbuatan yang melawan hukum, Deden berharap para suporter bisa lebih kreatif lagi dalam memberikan dukungan kepada tim kesayangannya.

"Saya berharap ini kejadian yang terakhir. Saya juga berharap buat suporter yang ada di Indonesia lebih dewasa, lebih kreatif dan tidak ada lagi kejadian (pengeroyokan maut) seperti ini. Aamiin," kata Deden dalam video berdurasi 39 detik itu.

Sementara kiper senior Persib I Made Wirawan berharap kasus meninggalnya suporter tidak terulang lagi. Dia juga menyoroti penundaan jadaal Liga 1 2018, dan berharap ada jalan keluar atas permasalahan ang terjadi di sepak bola nasional.

"Saya juga tidak tahu mesti bilang apa lagi. Yang pasti kami semua sedang berduka dan tidak ingin kejadian seperti itu terulang. Mudah-mudahan ada jalan keluar dan kompetisi bisa kembali berjalan. Karena semakin lama berhenti juga tidak bagus untuk kondisi pemain dan untuk liga juga," papar kiper bernomor punggung 78 itu seperti dilansir laman remsi Persib.

"Baiknya kita sama-sama cari solusi untuk semua. Menurut saya, ini (penghentian sementara) mungkin bisa sedikit membuat situasi lebih kondusif. Ke depannya, semoga bisa berjalan lebih baik lagi sambil mencari solusi biar tidak ada kejadian seperti ini lagi."