Monaco Pecat Leonardo Jardim, Thierry Henry Jadi Pengganti?
A
A
A
MONACO - AS Monaco resmi memecat Leonardo Jardim sebagai pelatih klub. Keputusan ini diambil klub setelah rentetan kekalahan ditelan pemain di awal musim Ligue 1 2018.
Jardim telah menjalani 235 pertandingan bersama Monaco sejak ditunjuk sebagai pelatih pada 2014 lalu. Dia berhasil membukukan 125 menang, 52 seri, dan 55 kalah selama lebih dari tiga tahun berada di Stade Louis II.
Salah satu prestasi membanggakan Jardim ketika dia berhasil membawa Monaco juara Liga 1 pada musim 2016/2017. Tapi perjalanan kariernya bersama klub menemui jalan terjal ketika pelatih berusia 44 tahun itu gagal mendongkel posisi Monaco dari jurang degradasi setelah hanya mampu meraup enam poin dari sembilan laga yang telah dijalani.
Rapor merah itu yang membuat pemilik klub mengambil keputusan untuk memutus kerja sama dengan Jardim. "Saya bersyukur dan bangga telah menjadi pelatih Monaco selama lebih dari empat tahun. Saya selalu memberikan yang terbaik dan bekerja dengan penuh semangat. Kami mencapai beberapa kemenangan besar bersama dan saya akan selalu simpan kenangan itu," kata Jardim dikutip dari BBC Sport, Kamis (11/10/2018).
Kepala eksekutif Monaco, Vadim Vasilyev menimpali pernyataan Jardim dengan berkata bahwa klub ingin berterima kasih atas dedikasi yang telah diberikan Jardim selama tiga tahun lebih. "Keberadaannya di sini akan tetap menjadi salah satu halaman paling indah dalam sejarah klub. Leonardo akan tetap menjadi bagian dari keluarga Monaco," timpal Vasilyev.
Kabar pemecatan ini kian memuluskan langkah Thierry Henry untuk menjadi juru taktik baru Si Merah dan Putih. Munculnya nama mantan pemain Arsenal dan Barcelona itu bukan tanpa alasan mengingat dia pernah membela Monaco.
Jardim telah menjalani 235 pertandingan bersama Monaco sejak ditunjuk sebagai pelatih pada 2014 lalu. Dia berhasil membukukan 125 menang, 52 seri, dan 55 kalah selama lebih dari tiga tahun berada di Stade Louis II.
Salah satu prestasi membanggakan Jardim ketika dia berhasil membawa Monaco juara Liga 1 pada musim 2016/2017. Tapi perjalanan kariernya bersama klub menemui jalan terjal ketika pelatih berusia 44 tahun itu gagal mendongkel posisi Monaco dari jurang degradasi setelah hanya mampu meraup enam poin dari sembilan laga yang telah dijalani.
Rapor merah itu yang membuat pemilik klub mengambil keputusan untuk memutus kerja sama dengan Jardim. "Saya bersyukur dan bangga telah menjadi pelatih Monaco selama lebih dari empat tahun. Saya selalu memberikan yang terbaik dan bekerja dengan penuh semangat. Kami mencapai beberapa kemenangan besar bersama dan saya akan selalu simpan kenangan itu," kata Jardim dikutip dari BBC Sport, Kamis (11/10/2018).
Kepala eksekutif Monaco, Vadim Vasilyev menimpali pernyataan Jardim dengan berkata bahwa klub ingin berterima kasih atas dedikasi yang telah diberikan Jardim selama tiga tahun lebih. "Keberadaannya di sini akan tetap menjadi salah satu halaman paling indah dalam sejarah klub. Leonardo akan tetap menjadi bagian dari keluarga Monaco," timpal Vasilyev.
Kabar pemecatan ini kian memuluskan langkah Thierry Henry untuk menjadi juru taktik baru Si Merah dan Putih. Munculnya nama mantan pemain Arsenal dan Barcelona itu bukan tanpa alasan mengingat dia pernah membela Monaco.
(bbk)