Pensiun Usai Lawan Usyk, Bellew Ingin Selalu Dikenang
A
A
A
MANCHESTER - Tony Bellew pensiun setelah pertarungan melawan Oleksandr Usyk di di Manchester Arena, Sabtu (10/11/2018) waktu setempat atau Minggu (11/11/2018) pagi WIB. Bellew ingin menjadikan laga terakhirnya dikenang sepanjang masa.
Bellew (30-2-1, 20 KO) menantang Usyk untuk gelar kelas penjelajah WBO, WBA, IBF, WBC. Petinju berusia 35 tahun itu menegaskan tidak akan ada lagi laga setelah pertarungan terberat dalam hidupnya dan ini untuk membuktikannya dia telah menulis batu nisan untuk karier tinju sendiri.
"Inilah yang ingin saya ingat selalu," kata Bellew saat dia menantang juara kelas penjelajah dunia yang tak terbantahkan, Oleksandr Usyk. "Oleksandr adalah petinju yang luar biasa. Sangat. Cemerlang. Begitu bagus sehingga untuk pertama kalinya dalam hidup saya, saya bisa menerima kekalahan itu jika saya kalah tentunya."
"Saya merasa luar biasa, si lelaki gemuk dalam performa terbaik," katanya. “Berat badan oke. Besok malam, saya akan bertempur. Dia berada di ujung yang dalam, saya tahu persis di mana saya berada," ujar Bellew dalam acara timbang badan, Jumat (9/11/2018). Bobot Bellew saat ditimbang 90,4 kg, sedangkan Usyk 89,9 kg.
'Saya siap bertempur. Ini seperti sesuatu yang keluar dari film Jack Nicholson di rumah sakit jiwa, dua maniak saling memandang. Anda akan mendapatkan salah satu perkelahian terbesar yang pernah Anda lihat. Kami akan meninju satu sama lain."
“Dia adalah juara yang tangguh, salah satu raja di dunia. Saya telah menjadi underdog berkali-kali, mereka mungkin juga mulai memanggil saya overdog. Tetapi satu-satunya orang yang mengalahkan saya adalah saya. Besok malam saya akan dinobatkan sebagai raja dunia," tegas Bellew.
Bellew (30-2-1, 20 KO) menantang Usyk untuk gelar kelas penjelajah WBO, WBA, IBF, WBC. Petinju berusia 35 tahun itu menegaskan tidak akan ada lagi laga setelah pertarungan terberat dalam hidupnya dan ini untuk membuktikannya dia telah menulis batu nisan untuk karier tinju sendiri.
"Inilah yang ingin saya ingat selalu," kata Bellew saat dia menantang juara kelas penjelajah dunia yang tak terbantahkan, Oleksandr Usyk. "Oleksandr adalah petinju yang luar biasa. Sangat. Cemerlang. Begitu bagus sehingga untuk pertama kalinya dalam hidup saya, saya bisa menerima kekalahan itu jika saya kalah tentunya."
"Saya merasa luar biasa, si lelaki gemuk dalam performa terbaik," katanya. “Berat badan oke. Besok malam, saya akan bertempur. Dia berada di ujung yang dalam, saya tahu persis di mana saya berada," ujar Bellew dalam acara timbang badan, Jumat (9/11/2018). Bobot Bellew saat ditimbang 90,4 kg, sedangkan Usyk 89,9 kg.
'Saya siap bertempur. Ini seperti sesuatu yang keluar dari film Jack Nicholson di rumah sakit jiwa, dua maniak saling memandang. Anda akan mendapatkan salah satu perkelahian terbesar yang pernah Anda lihat. Kami akan meninju satu sama lain."
“Dia adalah juara yang tangguh, salah satu raja di dunia. Saya telah menjadi underdog berkali-kali, mereka mungkin juga mulai memanggil saya overdog. Tetapi satu-satunya orang yang mengalahkan saya adalah saya. Besok malam saya akan dinobatkan sebagai raja dunia," tegas Bellew.
(sha)