Canelo: Fielding Menyerang, Itu Kesalahannya
A
A
A
NEW YORK - Saul 'Canelo' Alvarez mengklaim gelar kelas menengah super seusai menghentikan perlawanan Rocky Fielding di ronde ketiga di Madison Square Garden, New York City, AS, Sabtu (15/12/2018) malam waktu lokal atau Minggu (16/12/2018) pagi WIB.
Alvarez, yang menjadi juara kelas menengah tak terbantahkan dengan kemenangan keputusan mayoritas atas Gennady Golovkin awal tahun ini, membuat Fielding yang berpostur lebih tinggi, benar-benar membuat lawannya tak berkutik.Baca Juga: Bungkam Fielding di Ronde Ketiga, Canelo Cetak Sejarah
Bintang Meksiko itu memperbaiki rekornya menjadi 51-1-2. Satu-satunya kekalahan Canelo dari Floyd Mayweather lima tahun lalu, ketika dia belum benar-benar siap untuk masuk dalam kompetisi yang berat.
Canelo mudah saja mengalahkan Fielding, meski harus menaikkan berat badan untuk masuk ke kelas menengah super. Soal kekalahan lawannya, Canelo berkomentar, “Dia (Fielding) datang menyerang dan itu adalah kesalahan yang dia buat. Saya melakukan hal itu di sana,” kata Canelo dilansir news.com.au.
Perbedaan kelas tampak jelas dari awal dan Canelo Alvarez mencetak poin dengan body shot yang membuat lawan drop. Setelah mencetak angka 10-8 di ronde pertama, Canelo terus menumpuk pukulan di ronde kedua ke bagian tengah tubuhnya.
Fielding sempat jath dua kali di rode ketiga sebelum wasit menghentikan pertarungan. Itu kehancuran total bagi Fielding. Ini kegagalannya mempertahankan gelar kelas menengah super WBA setelah merebutnya Tyron Zeuge pada bulan Juli lewat kemenangan di ronde kelima.
Sementara Canelo Alvarez akan kembali ke kelas menengah,dan diperkirakan akan bertemu kembali Gennady Golovkin untuk pertarungan ketiga. "Bukan rahasia lagi kami ingin memenangkan pertarungan ini dan kemudian kembali ke divisi kami, 160 pound," ungkapnya.
Alvarez, yang menjadi juara kelas menengah tak terbantahkan dengan kemenangan keputusan mayoritas atas Gennady Golovkin awal tahun ini, membuat Fielding yang berpostur lebih tinggi, benar-benar membuat lawannya tak berkutik.Baca Juga: Bungkam Fielding di Ronde Ketiga, Canelo Cetak Sejarah
Bintang Meksiko itu memperbaiki rekornya menjadi 51-1-2. Satu-satunya kekalahan Canelo dari Floyd Mayweather lima tahun lalu, ketika dia belum benar-benar siap untuk masuk dalam kompetisi yang berat.
Canelo mudah saja mengalahkan Fielding, meski harus menaikkan berat badan untuk masuk ke kelas menengah super. Soal kekalahan lawannya, Canelo berkomentar, “Dia (Fielding) datang menyerang dan itu adalah kesalahan yang dia buat. Saya melakukan hal itu di sana,” kata Canelo dilansir news.com.au.
Perbedaan kelas tampak jelas dari awal dan Canelo Alvarez mencetak poin dengan body shot yang membuat lawan drop. Setelah mencetak angka 10-8 di ronde pertama, Canelo terus menumpuk pukulan di ronde kedua ke bagian tengah tubuhnya.
Fielding sempat jath dua kali di rode ketiga sebelum wasit menghentikan pertarungan. Itu kehancuran total bagi Fielding. Ini kegagalannya mempertahankan gelar kelas menengah super WBA setelah merebutnya Tyron Zeuge pada bulan Juli lewat kemenangan di ronde kelima.
Sementara Canelo Alvarez akan kembali ke kelas menengah,dan diperkirakan akan bertemu kembali Gennady Golovkin untuk pertarungan ketiga. "Bukan rahasia lagi kami ingin memenangkan pertarungan ini dan kemudian kembali ke divisi kami, 160 pound," ungkapnya.
(sha)