Brahim Diaz Sampaikan Salam Perpisahan untuk Man City dan Penggemar

Senin, 07 Januari 2019 - 12:09 WIB
Brahim Diaz Sampaikan Salam Perpisahan untuk Man City dan Penggemar
Brahim Diaz Sampaikan Salam Perpisahan untuk Man City dan Penggemar
A A A
MANCHESTER - Brahim Diaz mengucapkan salam perpisahan di akun Twitternya untuk Manchester City dan penggemar. Dalam tulisannya yang panjang, ada banyak pesan yang disampaikan penyerang berusia 19 tahun tersebut.

Diaz tidak lagi meneruskan karier sepak bolanya di Inggris bersama City yang masih menyisakan enam bulan dalam kontraknya, setelah Real Madrid mencapai kata sepakat dengan jawara bertahan Liga Inggris. Meski dua klub sudah sepakat, namun pemain asal Spanyol itu belum diresmikan pindah ke Los Blancos.

Pasalnya, ada beberapa prosedur yang harus dilalui sebelum ia resmi mengenakan jersey Madrid. Tepat hari ini, Senin (7/1/2019), Diaz bakal menjalani pemeriksaan medis di Madrid.

Setelah dinyatakan lolos tes medis, Diaz bakal diperkenalkan sebagai pemain baru Madrid di Santiago Bernabeu. Dia nantinya akan menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di stadion kebanggaan Ibu Kota Spanyol ini. Selanjutnya ia akan menjalani konferensi pers.

Sebelum menyaksikan pengumuman resmi dari Madrid, Diaz menuliskan salam perpisahan buat City dan penggemar. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada klub yang telah memberikan kesempatan dan dukungan untuk mengasah kemampuan dalam membangun karier sebagai pesepak bola profesional.

Berikut Salam Perpisahan yang Ditulis Brahim Diaz

Saya hanya anak-anak ketika saya pertama kali datang ke Inggris. Mereka (City) menunjukkan tempat latihan di Platt Lane, saya diberitahu tentang rencana jangka panjang untuk klub dan hari itu saya berlatih sebagai pemain Manchester City untuk pertama kalinya dalam hidup saya.

Saya tiba di kota bersama orang tua saya, Sufiel dan Patricia, dan tiga saudara perempuan saya: Zaira, Idaira, dan Dunia. Yang keempat, Irina, lahir beberapa bulan kemudian. Kami tidak dapat berbicara bahasa Inggris di keluarga saya. Tapi bahasa bukan masalah di sepak bola.

Hari ini, saya menutup satu bab dalam hidup saya dan saya mengucapkan selamat tinggal pada Manchester City, klub tempat saya tumbuh. Saya datang ke sini menjadi anak-anak dan sekarang saya adalah pemain sepak bola profesional.

Terima kasih kepada semua manajer di klub, dari akademi ke tim utama, karena percaya padaku karena mereka mengajari saya tidak hanya untuk menjadi pemain yang lebih baik, tetapi menjadi orang yang lebih baik. Terima kasih untuk semua staf ruang belakang dan layanan medis.

Terima kasih kepada semua orang yang terlibat di kantor yang bekerja untuk membuat klub ini berkembang setiap hari. Terima kasih untuk rekan tim saya. Dan terima kasih, tentu saja, kepada setiap pendukung Manchester City. Saya tidak akan pernah lupa nama saya dinyanyikan dari tribun pada malam kami mengalahkan Fulham di Piala Liga.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0307 seconds (0.1#10.140)