Jelang Man City vs Arsenal: Unai Serang Guardiola

Minggu, 03 Februari 2019 - 10:46 WIB
Jelang Man City vs Arsenal:...
Jelang Man City vs Arsenal: Unai Serang Guardiola
A A A
MANCHESTER - Semua cara dilakukan demi memenangkan pertandingan. Cara tersebut bahkan sudah dilakukan sebelum pertarungan dimulai di lapangan.

Seperti jelang Arsenal bertandang ke Etihad Stadium, kandang Manchester City (Man City), nanti malam. Pelatih Arsenal Unai Emery melakukan perang psikologis kepada lawan. Caranya, Emery mengeluarkan pujian setinggi langit kepada Pelatih Man City Pep Guardiola.

Menurut dia, Guardiola merupakan sosok anutan bagi pelatih di era sepak bola modern. Emery mengatakan pencapaian Guardiola bersama Barcelona, Bayern Muenchen, dan Man City sulit disaingi pelatih mana pun.

“Saya telah menganalisis banyak tim dan pelatih. Saya pikir sangat sulit menemukan sosok sehebat Guardiola. Kariernya luar biasa. Dari semua pelatih di dunia, Guardiola telah melakukan yang terbaik,” ujar Emery, dilansir Daily Mail. Sanjungan Emery terhadap kualitas Guardiola sebenarnya bukan tan pa alasan.

Selain jumlah gelar, rekor pertemuan Emery dengan mantan pelatih Barcelona itu juga tidak sebanding. Dari 11 pertemuan terakhir keduanya, Guar diola belum terkalahkan dengan rincian tujuh kemenangan dan empat imbang.

Tapi, tunggu. Setelah melempar pujian, mantan arsitek Valencia tersebut kemudian mengeluarkan peringatan. Pelatih berusia 47 tahun tersebut bertekad menyudahi rekor buruk dengan meraih kemenangan di Etihad Stadium sekaligus membalas kekalahan 0-2 pada pertemuan pertama di Emirates Stadium, Agustus lalu.

Nah, bisa jadi Emery mungkin sedang membuat Guardiola terlena dengan puja-puji yang diberikan. Apa pun, Arsenal ingin menjaga momentum kebangkitan setelah mengalahkan Cardiff City 2-1, Rabu (30/1). Selain itu, tiga poin sangat penting guna bertahan di zona Liga Champions.

Saat ini, The Gunners yang berada di urutan ke empat klasemen sementara Liga Primer (47 poin) ditempel ketat Chelsea (47 poin) dan Manchester United (45 poin). Ambisi Emery membawa pulang hasil bagus didukung aktivitas Arsenal di bursa transfer.

Jelang penutupan bursa transfer, Rabu (30/1), mereka mendaratkan Denis Suarez dari Barcelona dengan status pinjaman hingga akhir musim. Meski baru bergabung, Emery kemungkinan besar memberikan kesempatan kepada Suarez untuk melakoni debut kontra The Citizens .
Dia menilai gelandang berusia 25 tahun itu memiliki kualitas yang dibutuhkan untuk menambah daya gedor tim. Keduanya sudah saling kenal sejak sama-sama di Sevilla. Suarez diharapkan mampu mendukung barisan depan terutama Pierre Emerick Aubameyang yang sedang on fire.

Penyerang asal Gabon tersebut telah menggelontorkan 15 gol di Liga Primer, hanya tertinggal satu gol dari pencetak gol terbanyak sementara Mohamed Salah. Di sektor pertahanan, Emery bisa bernapas lega karena Laurent Koscielny telah kembali fit.

Pengalaman dan kematangan bek Prancis itu diharapkan meredam agresivitas Man City dengan bombernya, Sergio Aguero. Torehan 11 gol dari 20 penampil an Liga Primer membuatnya pantas diwaspadai.

“Saya sangat mengenal Suarez. Dia sangat berkualitas dan bisa membantu kami meraih ambisi. Di Sevilla, dia bermain di sayap kiri, Di Villarreal di kanan, sedangkan Barca lebih ke dalam. Ini sebuah keuntungan bagi kami,” paparnya. Kedatangan Arsenal tentu bukan sesuatu yang bagus bagi Man City.

The Citizens baru saja menuai hasil minor seusai takluk 1-2 dari Newcastle United, Rabu (30/1). Kekalahan tersebut membuat mereka tertinggal lima poin dari pemuncak klasemen sementara Liverpool (61 poin). Menurunnya grafik Man City membuat Guardiola cemas.

Dia menilai timnya harus segera memperbaiki kinerja bila ingin terus berada dalam persaingan gelar Liga Primer. Nakhoda kelahiran Santpedor, Spanyol, tersebut meminta para pemainnya berusaha lebih kreatif dalam menciptakan peluang sehingga kesalahan melawan Newcastle tidak terulang.

“Jika kami tertinggal, lima, enam, tujuh, hingga delapan poin sekalipun, saya tidak memikirkannya asalkan kami berada pada performa terbaik. Kami harus memperbaiki diri. Jika tidak memiliki motivasi, kami tidak berada di sini. Kami ingin berada di level tertinggi,” tandasnya. (Alimansyah)
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1204 seconds (0.1#10.140)