Tersingkir dari Liga Champions, Nasib Thomas Tuchel Aman di PSG
A
A
A
PARIS - Pelatih Paris Saint Germain (PSG) Thomas Tuchel dipastikan aman. Manajemen tetap akan memberikan kepercayaan pada Tuchel meski PSG disingkirkan Manchester United dari Liga Champions.
Adalah Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi yang memberikan kepastian soal tersebut. Menurutnya, ia masih percaya dengan Tuchel.
Menjadi kampiun Liga Champions di musim ini memang sudah ditargetkan. Tak heran jika pemain top model Neymar dan Dani Alves pun digaet. Bisa dimaklumi mengingat dalam tiga musim terakhir, PSG hanya mampu berlaga sampai 16 Besar.
"Saya masih percaya dengan pelatih. Kami akan melihat keputusannya jika dia ingin berubah atau jika dia tidak berubah, tetapi itu bukan karena kami kalah dalam pertandingan kali ini," papar Al-Khelaifi pada L'Equipe, Kamis (7/3/2019).
Al-Khelaifi tak mau tergesa-gesa membuat keputusan. "Kami harus membuat keputusan dengan kepala dingin, jadi sekarang bukan saatnya. Kami ingin tenang."
Al-Khelaifi secara keseluruhan tak mau menyalahkan para pemain. "Semua pemain datang ke lapangan untuk membuat hasil yang baik. Kemudian Manchester United mencetak gol di menit kedua dan setelah itu pemain kami bermain ragu. Saya juga merasakan hal tersebut. Masih banyak hal yang bisa dianalisa."
Adalah Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi yang memberikan kepastian soal tersebut. Menurutnya, ia masih percaya dengan Tuchel.
Menjadi kampiun Liga Champions di musim ini memang sudah ditargetkan. Tak heran jika pemain top model Neymar dan Dani Alves pun digaet. Bisa dimaklumi mengingat dalam tiga musim terakhir, PSG hanya mampu berlaga sampai 16 Besar.
"Saya masih percaya dengan pelatih. Kami akan melihat keputusannya jika dia ingin berubah atau jika dia tidak berubah, tetapi itu bukan karena kami kalah dalam pertandingan kali ini," papar Al-Khelaifi pada L'Equipe, Kamis (7/3/2019).
Al-Khelaifi tak mau tergesa-gesa membuat keputusan. "Kami harus membuat keputusan dengan kepala dingin, jadi sekarang bukan saatnya. Kami ingin tenang."
Al-Khelaifi secara keseluruhan tak mau menyalahkan para pemain. "Semua pemain datang ke lapangan untuk membuat hasil yang baik. Kemudian Manchester United mencetak gol di menit kedua dan setelah itu pemain kami bermain ragu. Saya juga merasakan hal tersebut. Masih banyak hal yang bisa dianalisa."
(bbk)