Persaingan Rossi Versus Quartararo, Pertarungan Bapak Lawan Anak
A
A
A
DOHA - Ada yang menarik pada gelaran MotoGP 2019, yakni akan adanya persaingan pembalap tua dan muda. Valentino Rossi akan coba bersaing dengan pembalap muda Fabio Quartararo. Rossi pun menganggap persaingan dengan Quartararo tak ubahnya perang antara ayah melawan anak.
Di GP Qatar yang akan mulai digelar Minggu (10/3/2019) malam mendatang, Rossi akan berpacu pada usia 40 tahun. Sedangkan Quartararo menjadi pembalap termuda dengan usia 19 tahun 324 hari. (Baca juga : Valentino Rossi Ramalkan Perburuan Podium Bakal Ketat di GP Qatar )
"Kami sekarang berbicara tentang hal ini, saya mengatakan dia bisa menjadi anak saya," ujar Rossi sembari tersenyum ketika jumpa pers di Losail, seperti dikutip Crash, Jumat (8/3/2019).
"Dia sangat, sangat muda. (Lahir pada) 1999, dua tahun lebih muda dari kakak saya (Luca Marini) dan sudah di MotoGP," sambung Rossi.
Walau terbilang muda, Rossi melihat Quartararo yang akan membela tim Petronas Yamaha SRT sangat bertalenta. "(Quartararo) mempunyai karier yang aneh. Dia datang seperti orang jenius, tetapi setelah beberapa alasan dia kalah sedikit. Tapi saya pikir tahun ini, dengan tim ini dan motor ini, dia memiliki peluang yang sangat penting untuk menunjukkan kecepatannya. Ini akan menarik - dan Saya sangat menyesal dia bisa menjadi anak saya," ungkap Rossi.
"Dia juga tampil satu tahun lebih awal dari saya di MotoGP, karena saya sudah 21 tahun," tutup Rossi.
Quartararo akan menjadi pembalap muda ketiga yang memulai musim MotoGP secara penuh. Sebelumnya MotoGP telah mencatat nama seperti Michel Fabrizio dan John Hopkins pada 2002.
Di GP Qatar yang akan mulai digelar Minggu (10/3/2019) malam mendatang, Rossi akan berpacu pada usia 40 tahun. Sedangkan Quartararo menjadi pembalap termuda dengan usia 19 tahun 324 hari. (Baca juga : Valentino Rossi Ramalkan Perburuan Podium Bakal Ketat di GP Qatar )
"Kami sekarang berbicara tentang hal ini, saya mengatakan dia bisa menjadi anak saya," ujar Rossi sembari tersenyum ketika jumpa pers di Losail, seperti dikutip Crash, Jumat (8/3/2019).
"Dia sangat, sangat muda. (Lahir pada) 1999, dua tahun lebih muda dari kakak saya (Luca Marini) dan sudah di MotoGP," sambung Rossi.
Walau terbilang muda, Rossi melihat Quartararo yang akan membela tim Petronas Yamaha SRT sangat bertalenta. "(Quartararo) mempunyai karier yang aneh. Dia datang seperti orang jenius, tetapi setelah beberapa alasan dia kalah sedikit. Tapi saya pikir tahun ini, dengan tim ini dan motor ini, dia memiliki peluang yang sangat penting untuk menunjukkan kecepatannya. Ini akan menarik - dan Saya sangat menyesal dia bisa menjadi anak saya," ungkap Rossi.
"Dia juga tampil satu tahun lebih awal dari saya di MotoGP, karena saya sudah 21 tahun," tutup Rossi.
Quartararo akan menjadi pembalap muda ketiga yang memulai musim MotoGP secara penuh. Sebelumnya MotoGP telah mencatat nama seperti Michel Fabrizio dan John Hopkins pada 2002.
(bbk)