Juara New Zealand Open, Hendra/Ahsan: Start Bagus Ke Olimpiade 2020
A
A
A
AUCKLAND - Dua gelar juara di awal musim 2019 makin menguatkan posisi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam rangking ganda putra dunia BWF. Dengan tambahan 7.000 poin sebagai juara Turnamen BWF World Tour Super 300 di New Zealand Open 2019, posisi Hendra/Ahsan makin aman di peringkat empat dunia.
Gelar juara di New Zealand Open menjadi modal bagi Hendra/Ahsan dalam pengumpulan poin kualifikasi menuju Olimpiade Tokyo 2020. Sebelumnya, Hendra/Ahsan merebut gelar juara di All England pada Maret lalu.’’Ini sangat penting sebagai start awal yang bagus untuk pengumpulan poin kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo,’’kata Ahsan.
Dia mengungkapkan jika dirinya bersama Hendra tidak terbebani dengan target lolos ke Olimpiade Tokyo. Baginya, setiap pertandingan akan dinikmati untuk mengasah kemampuan melawan ganda putra dunia lainnya.’’Target kami bermain bagus dan enjoy menikmati setiap pertandingan,’’kata Ahsan.
Di final New Zealand Open di Auckland, Selandia Baru, Minggu (5/5/2019), Hendra/Ahsan yang diunggulkan di posisi kedua menumpas juara Asia 2019 dari Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dengan tiga game 20-22, 21-15, 21-17. ’’Para penantang kami sangat kuat dan memberikan tantangan yang berbeda.Kami harus lebih bersabar ketika melakukan serangan,’’ujarnya.
Gelar juara di New Zealand Open menjadi modal bagi Hendra/Ahsan dalam pengumpulan poin kualifikasi menuju Olimpiade Tokyo 2020. Sebelumnya, Hendra/Ahsan merebut gelar juara di All England pada Maret lalu.’’Ini sangat penting sebagai start awal yang bagus untuk pengumpulan poin kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo,’’kata Ahsan.
Dia mengungkapkan jika dirinya bersama Hendra tidak terbebani dengan target lolos ke Olimpiade Tokyo. Baginya, setiap pertandingan akan dinikmati untuk mengasah kemampuan melawan ganda putra dunia lainnya.’’Target kami bermain bagus dan enjoy menikmati setiap pertandingan,’’kata Ahsan.
Di final New Zealand Open di Auckland, Selandia Baru, Minggu (5/5/2019), Hendra/Ahsan yang diunggulkan di posisi kedua menumpas juara Asia 2019 dari Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dengan tiga game 20-22, 21-15, 21-17. ’’Para penantang kami sangat kuat dan memberikan tantangan yang berbeda.Kami harus lebih bersabar ketika melakukan serangan,’’ujarnya.
(aww)