Tertawakan Sesumbar Thurman, Pacquiao Yakin Menang di Usia 40
A
A
A
LAS VEGAS - Manny Pacquiao menertawakan sesumbar Keith Thurman yang akan menghancurkan dirinya dalam perebutan gelar kelas welter (super) WBA di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, 20 Juli 2019. Pacquiao mengatakan usia tidak akan menjadi kendala ketika dia menantang Thurman .
Pacquiao, juara kelas welter reguler WBA dan satu-satunya juara dunia yang bersaing di delapan divisi dalam sejarah tinju, memiliki rekor karir 61-7-2, dengan 39 kemenangan KO, pada usia 40 tahun.
Pac Man -julukan Pacquiao akan menghadapi Thurman (29-0, dengan 22 KO) yang lebih muda 10 tahun darinya. Thurman sesumbar akan 'menyalib' legenda tinju Filipina itu, dan menjadikan duel di MGM Grand Garden sebagai laga terakhirnya. (Baca Juga: Thurman Bersumpah Akan Habisi Karier Pacquiao).
Namun, Pacquiao menertawakan sesumbar itu. "Yang bisa saya katakan adalah bahwa sebagian besar lawan saya kerap mengatakan sesuatu sebelum pertarungan," kata Pacquiao.
"Ini yang saya dengar dari mereka: 'Saya mudah dikalahkan'. Tetapi ketika kami masuk ke ring, itu berubah. Kita akan melihat siapa yang muda di atas ring pada 20 Juli."
"Saya tidak suka omong kosong sebelum bertinju. Saya akan membiarkan tinju saya yang bicara."
"Pada usia 40, saya merasa seperti saya berusia 29," imbuhnya. "Saya memilih Keith Thurman karena dia tidak terkalahkan dan saya ingin membuktikan bahwa pada usia 40 saya masih bisa mengalahkan petarung hebat seperti Keith."
"Masa saya belum berakhir. Perjalanan saya terus berlanjut. Saya akan membuktikan itu pada 20 Juli melawan Keith Thurman."
"Saya tidak pernah takut tantangan. Saya sangat bersemangat untuk pertandingan ini melawan juara yang tidak terkalahkan."
"Saya akan memastikan bahwa saya 100% dan siap untuk pertarungan ini. Saya suka menjadi underdog untuk pertarungan ini karena itu memberi saya lebih banyak fokus dalam pelatihan."
Pacquiao, juara kelas welter reguler WBA dan satu-satunya juara dunia yang bersaing di delapan divisi dalam sejarah tinju, memiliki rekor karir 61-7-2, dengan 39 kemenangan KO, pada usia 40 tahun.
Pac Man -julukan Pacquiao akan menghadapi Thurman (29-0, dengan 22 KO) yang lebih muda 10 tahun darinya. Thurman sesumbar akan 'menyalib' legenda tinju Filipina itu, dan menjadikan duel di MGM Grand Garden sebagai laga terakhirnya. (Baca Juga: Thurman Bersumpah Akan Habisi Karier Pacquiao).
Namun, Pacquiao menertawakan sesumbar itu. "Yang bisa saya katakan adalah bahwa sebagian besar lawan saya kerap mengatakan sesuatu sebelum pertarungan," kata Pacquiao.
"Ini yang saya dengar dari mereka: 'Saya mudah dikalahkan'. Tetapi ketika kami masuk ke ring, itu berubah. Kita akan melihat siapa yang muda di atas ring pada 20 Juli."
"Saya tidak suka omong kosong sebelum bertinju. Saya akan membiarkan tinju saya yang bicara."
"Pada usia 40, saya merasa seperti saya berusia 29," imbuhnya. "Saya memilih Keith Thurman karena dia tidak terkalahkan dan saya ingin membuktikan bahwa pada usia 40 saya masih bisa mengalahkan petarung hebat seperti Keith."
"Masa saya belum berakhir. Perjalanan saya terus berlanjut. Saya akan membuktikan itu pada 20 Juli melawan Keith Thurman."
"Saya tidak pernah takut tantangan. Saya sangat bersemangat untuk pertandingan ini melawan juara yang tidak terkalahkan."
"Saya akan memastikan bahwa saya 100% dan siap untuk pertarungan ini. Saya suka menjadi underdog untuk pertarungan ini karena itu memberi saya lebih banyak fokus dalam pelatihan."
(sha)