Cerita di Balik Kembalinya David da Silva Ke Pelukan Persebaya

Kamis, 20 Juni 2019 - 07:48 WIB
Cerita di Balik Kembalinya...
Cerita di Balik Kembalinya David da Silva Ke Pelukan Persebaya
A A A
SURABAYA - ’’Aku kembali ke Persebaya, Rek! Kalimat itu diucapkan David da Silva setelah resmi meneken kesepakatan kontrak dengan Persebaya Surabaya. Ya, bomber plontos asal Brazil itu kembali berkostum hijau-hijau Persebaya musim ini.

Kembalinya David da Silva diharapkan bisa menjadi solusi macetnya produktivitas gol Green Force di Liga 1 2019. Dari tiga penampilan di Liga 1 2019, Persebaya hanya mampu mencetak tiga gol dan kemasukan 4 gol. Hasil negatif itu membuat Persebaya tercecer di posisi 13 klasemen sementara Liga 1 2019.

Da Silva begitu bahagia. Akhirnya, dia bisa menuntaskan proses negosiasi untuk kembali bermain bersama Persebaya. Dia tidak sabar segera merumput bersama Persebaya. Meskipun harapannya itu baru terealisasi pada putaran kedua Shopee Liga 1 Agustus nanti.

Bagaimana cerita kembalinya Da Silva ke pelukan Persebaya? Setelah berakhirnya Liga 1 2018, Da Silva berpetualang ke Liga Korea Selatan bersama Pohang Steelers. Rasa cinta yang membuat Da Silva ingin kembali ke Persebaya.

”Selama di Korea, saya dan agen saya terus berkomunikasi dengan Pak Candra (Manajer Persebaya Candra Wahyudi, Red). Itulah yang membuat proses saya kembali bergabung dengan Persebaya sangat cepat dan mulus,” ungkap Da Silva seperti dikutip dari laman resmi Persebaya.id

Detail kontrak dengan segala fasilitas sebenarnya sudah disepakati pekan lalu melalui surat elektronik. Da Silva pun sepakat dengan kontrak multiyear bersama Persebaya.

”Alhamdulillah semua proses negosiasi dengan David berjalan sangat lancar,” kata manajer Persebaya Candra Wahyudi. ”Kami sudah cukup lama bernegosiasi dengan David dan manajernya. Prosesnya sangat baik, dan lancar. David akan bersama kita tidak hanya tahun ini, namun juga tahun depan,” lanjutnya.

Da Silva menjadi idola pendukung Persebaya berkat penampilan cemerlangnya musim lalu. Di Liga 1, pemain berusia 29 tahun itu mendulang 20 gol. Tertinggi kedua di Liga.

Selama di Korea Selatan, Da Silva selalu mengikuti perkembangan Persebaya. Pertandingan-pertandingan Persebaya selalu dia ikuti melalui layangan live streaming. Ketika kontraknya bersama Pohang Steelers berakhir, dia pun mantap kembali ke Persebaya.

”Aku kembali ke Persebaya Rek,” kata Da Silva seusai penandatanganan kesepakatan kontrak. ”Saya akan kembali ke Brazil untuk menyiapkan administrasi. Kembali ke Surabaya pada pertengahan Juli, dan bergabung latihan Persebaya. Saya ingin secepatnya bermain bersama Persebaya,” jelasnya.

Da Silva akan didaftarkan sebagai pemain Persebaya pada bursa transfer periode kedua yang dibuka medio Agustus nanti. Dia punya waktu yang cukup untuk berlatih bersama dan beradaptasi dengan pemain-pemain Persebaya.


”Meski saya di Korea, tapi hati saya selalu dekat dengan Persebaya,” kata Da Silva. ”Saya cinta klub dan kota ini. Selain itu, hampir setiap hari akun Instagram saya, bahkan Pohang Steelers, di-like dan dikomentari oleh fans Persebaya,” lanjutnya.

Saat Da Silva mengucapkan selamat ulang tahun kepada Persebaya, puluhan ribu Bonek nge-like postingan tersebut. Comment-nya bahkan hampir menembus angka 5 ribu. ”Saya rasa ini rekor like dan comment postingan saya,” ucap David.

Ada banyak hal yang membuat Da Silva kerasan di Persebaya. Selain dukungan suporter, juga manajemen yang profesional. Faktor manajemen itu menurut Da Silva sangat penting karena dia ingin istri dan anaknya juga nyaman.

Beberapa hari ke depan, David akan pulang ke Brazil, untuk menjemput istri dan kedua anaknya. ”Davi (putra David) semakin besar, saya akan lebih sering mengajaknya ke latihan Persebaya,” tutupnya
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6010 seconds (0.1#10.140)