Fajar: Medali di Piala AFF U-18 2019 Untuk Keluarga
A
A
A
HO CHI MINH CITY - Pemain sayap Tim Nasional Indonesia U18, M. Fajar Fatur Rachman mengatakan bahwa medali yang didapatnya usai mengalahkan Myanmar 5-0 dalam perebutan peringkat ketiga, Piala AFF U-18, Senin (20/8) lalu, di Stadion Thong Nhat, Ho Chi Minh City, Vietnam, untuk keluarganya.
Fajar memberikan kontibusi yang sangat berarti bersama 10 teman lainnya, untuk mempersembahkan kemenangan dan menasbihkan diri, timnya menjadi juara ketiga di turnamen tersebut.
“Alhamdulillah saya dengan teman-teman sangat senang dan bersyukur bisa memenangkan pertandingan. Setelah sebelumnya kami hanya bermain imbang melawan Myanmar, kali ini kami bisa menang dengan skor besar,” bukanya.
Fajar mempersembahkan medali peringkat ketiga ini untuk keluarganya yang berada di Sorong. Dia pun berharap kejadian di Monokwari cepat berakhir dan tidak terulang kembali. Seperti diketahui, di tempat tersebut baru saja terjadi insiden kerusuhan yang melibatkan masyarakat sekitarnya.
“Bersyukur karena rumah saya letaknya jauh dari kejadian itu. Begitu juga rumah Braif (Fatari). Saya harap kejadian itu cepat selesai dan tak terulang kembali. Kita ini satu Indonesia. Saya belajar banyak di tim ini, keaneka-ragaman suku dan budaya dalam tim ini, justru bisa mempersatukan kami. Karena kami berjuang untuk satu Indonesia,” tuturnya.
“Peringkat ketiga ini raihan terakhir yang bisa saya berikan untuk bangsa dan negara. Saya persembahkan kemenangan ini untuk keluarga saya di Indonesia. Semoga mereka senang dan bahagia,” sambungnya.
“Terima kasih juga untuk suporter Indonesia yang sudah datang jauh-jauh ke sini atas dukungannya yang tak henti-hentinya kepada kami. Ini juga untuk mereka,” tutup pemain murah senyum ini.
Fajar memberikan kontibusi yang sangat berarti bersama 10 teman lainnya, untuk mempersembahkan kemenangan dan menasbihkan diri, timnya menjadi juara ketiga di turnamen tersebut.
“Alhamdulillah saya dengan teman-teman sangat senang dan bersyukur bisa memenangkan pertandingan. Setelah sebelumnya kami hanya bermain imbang melawan Myanmar, kali ini kami bisa menang dengan skor besar,” bukanya.
Fajar mempersembahkan medali peringkat ketiga ini untuk keluarganya yang berada di Sorong. Dia pun berharap kejadian di Monokwari cepat berakhir dan tidak terulang kembali. Seperti diketahui, di tempat tersebut baru saja terjadi insiden kerusuhan yang melibatkan masyarakat sekitarnya.
“Bersyukur karena rumah saya letaknya jauh dari kejadian itu. Begitu juga rumah Braif (Fatari). Saya harap kejadian itu cepat selesai dan tak terulang kembali. Kita ini satu Indonesia. Saya belajar banyak di tim ini, keaneka-ragaman suku dan budaya dalam tim ini, justru bisa mempersatukan kami. Karena kami berjuang untuk satu Indonesia,” tuturnya.
“Peringkat ketiga ini raihan terakhir yang bisa saya berikan untuk bangsa dan negara. Saya persembahkan kemenangan ini untuk keluarga saya di Indonesia. Semoga mereka senang dan bahagia,” sambungnya.
“Terima kasih juga untuk suporter Indonesia yang sudah datang jauh-jauh ke sini atas dukungannya yang tak henti-hentinya kepada kami. Ini juga untuk mereka,” tutup pemain murah senyum ini.
(sha)