Pelari Borobudur Marathon, Ini Pesan Race Director : Waspada Cuaca, Jaga Hidrasi
A
A
A
MAGELANG - Cuaca Magelang diprediksi akan menjadi tantangan utama peserta kejuaraan lari Borobudur Marathon 2019 di Taman Lumbini Kawasan Candi Borobudur, Minggu (17/11/2019). Suhu panas dan kelembaban udara diperkirakan akan terjadi flag off hingga siang hari.
Race Director Borobudur Marathon 2019 Andreas Kansil mengungkapkan, faktor cuaca sudah diprediksi sejak jauh hari. Dari hasil pemantauan sepekan terakhir, suhu diperkirakan akan terik di sepanjang rute yang dilewati terutama kategori half marathon dan marathon.
"Faktor cuaca ini akan menjadi tantangan bagi peserta, ini yang harus diwaspadai karena suhu cukup tinggi. Beruntungnya, kelembaban cukup rendah dan ini sangat membantu," jelasnya dalam konferensi pers di Grand Artos Magelang, Sabtu (16/11/2019).
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Andreas mengingatkan pelari untuk memanfaatkan seluruh water station yang tersedia di sepanjang rute. Untuk kategori marathon, terdapat 25 titik WS yang bisa digunakan untuk hidrasi guna menghindari heat stroke.
Selain itu, dia juga meminta pelari untuk memperhatikan kondisi tubuh ketika mengalami kelelahan. Dia berharap, peserta tidak memaksakan diri ketika tubuh sudah menunjukkan tanda-tanda kelelahan. "Harap peserta memanfaatkan seluruh WS yang ada untuk menjaga hidrasi. Jangan memaksakan diri atau melupakan hidrasi karena ini sangat penting mengingat cuaca akan panas," ujarnya.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, penyelenggara sudah menyiapkan fasilitas medis bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemprov Jawa Tengah. Selain itu, untuk tahun ini ditunjuk khusus medical director yang merupakan dokter bidang olahraga yang sudah berpengalaman di level internasional.
"Kita sudah melakukan mapping penanganan untuk kondisi darurat. Semua sudah disiapkan, mudah-mudah semua berjalan lancar," tambahnya.
Borobudur Marathon 2019 akan diikuti 10.900 pelari. Sekitar 300 di antaranya merupakan pelari mancanegara dari 35 negara yang didominasi Malaysia. Total hadiah yang diperebutkan sebanyak Rp2,7 miliar untuk tiga kategori yakni 10K, half marathon dan marathon.
Race Director Borobudur Marathon 2019 Andrea Kansil memberikan keterangan terkait kondisi cuaca selama race dalam konferensi pers di Hotel Grand Artos Magelang, Sabtu (16/11/2019). Foto: Sindonews/Muhammad Purwadi
Race Director Borobudur Marathon 2019 Andreas Kansil mengungkapkan, faktor cuaca sudah diprediksi sejak jauh hari. Dari hasil pemantauan sepekan terakhir, suhu diperkirakan akan terik di sepanjang rute yang dilewati terutama kategori half marathon dan marathon.
"Faktor cuaca ini akan menjadi tantangan bagi peserta, ini yang harus diwaspadai karena suhu cukup tinggi. Beruntungnya, kelembaban cukup rendah dan ini sangat membantu," jelasnya dalam konferensi pers di Grand Artos Magelang, Sabtu (16/11/2019).
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Andreas mengingatkan pelari untuk memanfaatkan seluruh water station yang tersedia di sepanjang rute. Untuk kategori marathon, terdapat 25 titik WS yang bisa digunakan untuk hidrasi guna menghindari heat stroke.
Selain itu, dia juga meminta pelari untuk memperhatikan kondisi tubuh ketika mengalami kelelahan. Dia berharap, peserta tidak memaksakan diri ketika tubuh sudah menunjukkan tanda-tanda kelelahan. "Harap peserta memanfaatkan seluruh WS yang ada untuk menjaga hidrasi. Jangan memaksakan diri atau melupakan hidrasi karena ini sangat penting mengingat cuaca akan panas," ujarnya.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, penyelenggara sudah menyiapkan fasilitas medis bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemprov Jawa Tengah. Selain itu, untuk tahun ini ditunjuk khusus medical director yang merupakan dokter bidang olahraga yang sudah berpengalaman di level internasional.
"Kita sudah melakukan mapping penanganan untuk kondisi darurat. Semua sudah disiapkan, mudah-mudah semua berjalan lancar," tambahnya.
Borobudur Marathon 2019 akan diikuti 10.900 pelari. Sekitar 300 di antaranya merupakan pelari mancanegara dari 35 negara yang didominasi Malaysia. Total hadiah yang diperebutkan sebanyak Rp2,7 miliar untuk tiga kategori yakni 10K, half marathon dan marathon.
Race Director Borobudur Marathon 2019 Andrea Kansil memberikan keterangan terkait kondisi cuaca selama race dalam konferensi pers di Hotel Grand Artos Magelang, Sabtu (16/11/2019). Foto: Sindonews/Muhammad Purwadi
(mir)