Petenis Cantik WTA Ramai-Ramai Berbagi Memberi Kembali
Kamis, 05 Desember 2019 - 07:00 WIB
Petenis Cantik WTA Ramai-Ramai Berbagi Memberi Kembali
A
A
A
Jiwa sosial para petenis cantik WTA untuk berbagi dengan sesamanya sangat tinggi. Mulai dari Simona Halep, Elina Svitolina hingga Madison Keys dan Sloane Stephens menunjukkan kasih sayangnya sebagai tanda terima kasih dengan memberikan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan di berbagai belahan dunia.
![Petenis Cantik WTA Ramai-Ramai Berbagi Memberi Kembali]()
Ini adalah sesuatu yang dilakukan banyak bintang WTA sepanjang tahun dengan berbagai cara: misalnya, Simona Halep, Elina Svitolina, dan Sloane Stephens semuanya telah mendirikan yayasan mereka sendiri, sementara Andrea Petkovic mendirikan Du Musst Kämpfen, yayasan nirlaba untuk menghormati teman masa kecilnya Johnny Heimes.
Bulan lalu, Carla Suárez Navarro bermitra dengan Ciudades de Viento dan Tennis for All untuk membantu mengembangkan proyek mereka di Uganda. Proyek ini dimaksudkan untuk melatih para remaja di Uganda untuk mengenal tenis.
![Petenis Cantik WTA Ramai-Ramai Berbagi Memberi Kembali]()
Vania King juga bekerja dengan Tennis for All Uganda - salah satu dari banyak kegiatan amal yang dilakukan pemain ganda tersebut. Sementara itu, Anastasia Pavlyuchenkova menjadi tuan rumah turnamen amal AP tahunannya, dan Madison Keys menjanjikan hal-hal besar tahun depan untuk organisasi Feareless Girl-nya.
CoCo Vandeweghe telah bekerja dengan Corey Reich, yang didiagnosis dengan ALS pada usia 21, untuk meningkatkan kesadaran dan akhirnya menemukan obat untuk kondisi tersebut. Sementara Monica Puig terus membantu membangun kembali tanah kelahirannya di Puerto Rico setelah hancur disapu Badai Maria di 2017.
Tahukah Anda? Anna Karolina Schmiedlova adalah Duta Besar Slovakia untuk UNICEF. Sementara Julia Goerges, Dominika Cibulkova, Iga Swiatek, Donna Vekic, Petra Kvitova dan Mary Pierce telah menyalurkan upaya mereka untuk mendukung generasi pemain tenis berikutnya.
![Petenis Cantik WTA Ramai-Ramai Berbagi Memberi Kembali]()
’’Saya sangat bangga dengan pekerjaan yang telah dilakukan @SS_FDN tetapi saya bahkan lebih bersemangat dengan semua yang kami harapkan! Saya bersyukur apa yang telah diberikan tenis kepada saya & berharap SSF dapat membantu meneruskannya. Silakan luangkan beberapa menit & klik tautan di bio saya untuk mempelajari lebih lanjut & lihat bagaimana Anda dapat membantu #GivingTuesday.’’ Tulis Sloane Stephens dalam akun media sosialnya.
’’Memberi adalah tentang membuat perbedaan ... tidak peduli seberapa besar atau kecil Saya suka tenis memberi saya kesempatan untuk memberikan kembali kepada penggemar yang mendukung kami di seluruh dunia. @WTA # WTA4Kasih #GivingTuesday.’’ Demikian komentar Madison Keys mengenai makna Memberi Kembali.
![Petenis Cantik WTA Ramai-Ramai Berbagi Memberi Kembali]()
Petra Kvitova juga ikut dalam aksi memberi kembali untuk penggemarnya. Dia mengunggah foto keceriaan bersama anak-anak di mdia sosialnya. ’’Memberi kembali adalah salah satu hal yang paling saya sukai dari pekerjaan saya sebagai pemain tenis! Saya tidak sabar untuk mendedikasikan lebih banyak waktu untuk itu di masa depan. Memberi anak-anak kesempatan untuk belajar dan tumbuh melalui olahraga adalah gairah besar bagi saya. Bagaimana dengan kamu? #GivingTuesday # WTA4Love’’
Ini adalah sesuatu yang dilakukan banyak bintang WTA sepanjang tahun dengan berbagai cara: misalnya, Simona Halep, Elina Svitolina, dan Sloane Stephens semuanya telah mendirikan yayasan mereka sendiri, sementara Andrea Petkovic mendirikan Du Musst Kämpfen, yayasan nirlaba untuk menghormati teman masa kecilnya Johnny Heimes.
Bulan lalu, Carla Suárez Navarro bermitra dengan Ciudades de Viento dan Tennis for All untuk membantu mengembangkan proyek mereka di Uganda. Proyek ini dimaksudkan untuk melatih para remaja di Uganda untuk mengenal tenis.
Vania King juga bekerja dengan Tennis for All Uganda - salah satu dari banyak kegiatan amal yang dilakukan pemain ganda tersebut. Sementara itu, Anastasia Pavlyuchenkova menjadi tuan rumah turnamen amal AP tahunannya, dan Madison Keys menjanjikan hal-hal besar tahun depan untuk organisasi Feareless Girl-nya.
CoCo Vandeweghe telah bekerja dengan Corey Reich, yang didiagnosis dengan ALS pada usia 21, untuk meningkatkan kesadaran dan akhirnya menemukan obat untuk kondisi tersebut. Sementara Monica Puig terus membantu membangun kembali tanah kelahirannya di Puerto Rico setelah hancur disapu Badai Maria di 2017.
Tahukah Anda? Anna Karolina Schmiedlova adalah Duta Besar Slovakia untuk UNICEF. Sementara Julia Goerges, Dominika Cibulkova, Iga Swiatek, Donna Vekic, Petra Kvitova dan Mary Pierce telah menyalurkan upaya mereka untuk mendukung generasi pemain tenis berikutnya.
’’Saya sangat bangga dengan pekerjaan yang telah dilakukan @SS_FDN tetapi saya bahkan lebih bersemangat dengan semua yang kami harapkan! Saya bersyukur apa yang telah diberikan tenis kepada saya & berharap SSF dapat membantu meneruskannya. Silakan luangkan beberapa menit & klik tautan di bio saya untuk mempelajari lebih lanjut & lihat bagaimana Anda dapat membantu #GivingTuesday.’’ Tulis Sloane Stephens dalam akun media sosialnya.
’’Memberi adalah tentang membuat perbedaan ... tidak peduli seberapa besar atau kecil Saya suka tenis memberi saya kesempatan untuk memberikan kembali kepada penggemar yang mendukung kami di seluruh dunia. @WTA # WTA4Kasih #GivingTuesday.’’ Demikian komentar Madison Keys mengenai makna Memberi Kembali.
Petra Kvitova juga ikut dalam aksi memberi kembali untuk penggemarnya. Dia mengunggah foto keceriaan bersama anak-anak di mdia sosialnya. ’’Memberi kembali adalah salah satu hal yang paling saya sukai dari pekerjaan saya sebagai pemain tenis! Saya tidak sabar untuk mendedikasikan lebih banyak waktu untuk itu di masa depan. Memberi anak-anak kesempatan untuk belajar dan tumbuh melalui olahraga adalah gairah besar bagi saya. Bagaimana dengan kamu? #GivingTuesday # WTA4Love’’
(aww)
