Icardi Bangga Dapat Mengukir Sejarah Bersama PSG

Minggu, 29 Desember 2019 - 15:07 WIB
Icardi Bangga Dapat...
Icardi Bangga Dapat Mengukir Sejarah Bersama PSG
A A A
PARIS - Mauro Icardi mengaku sangat bangga bisa mengukir sejarah bersama Paris Saint Germain (PSG). Dia senang karena terus memberi kontribusi sampai akhirnya dapat mematahkan rekor Zlatan Ibrahimovic.

Icardi awalnya sempat menolak untuk meninggalkan Inter Milan. Tapi, penyerang asal Argentina itu akhirnya terpaksa pergi karena sudah tidak punya masa depan lagi di Giuseppe Meazza. Karena enggan mengkhianati fans, dia memilih bergabung dengan PSG sebagai pinjaman pada bursa musim panas lalu.

Ternyata, keputusannya untuk hijrah ke Parc de Princes menjadi langkah yang tepat. Dia seperti terlahir kembali. Performanya sejauh ini dianggap melebihi ekpektasi, dimana telah menyumbang 14 gol dan tiga assist dari total 18 laga diseluruh kompetisi.

Penyerang berusia 26 tahun itu menghasilkan sembilan gol dari 11 penampilanya di Ligue 1, lalu lima kali merobek gawang lawan dari enam pertandingan di Liga Champions. Itu membuatnya melewati rekor Ibrahimovic sebagai pemain yang paling cepat mengemas 10 gol bagi PSG.

“Saya tidak mengetahui itu sebelumnya. Tentu saja ini menjadi sumber kebanggaan bisa membukukan pencapaian seperti ini dan menciptakan sejarah bagi tim seperti PSG,” ujar pemilik nama lengkap Mauro Emanuel Icardi tersebut, dilansir skysport.

Icardi mengaku tidak pernah mengira kisahnya bersama PSG bisa berjalan semulus ini. Maklum, produktivitasnya sempat menurun pada musim lalu ketika masih membela Inter. Saat itu, dia hanya mencatat 17 gol dan lima assist dari total 37 laga.

“Saya selalu berusaha untuk selalu siap. Dan, selalu menjadi opsi bagi rekan setim dengan kecepatan dan pergerakan agar mereka bisa mendapat ruang saat menyerang. Saya selalu siap dan fokus untuk bergerak secepatnya begitu mendapatkan bola,” ujar Icardi.

Selama kariernya, Icardi sudah berkarier di tiga negara berbeda. Dia sempat merumput di Spanyol bersama tim akademi Barcelona (2008-2011). Kemudian, di Italia dengan Sampdoria (2012-2013) dan Inter (2013). Lalu, sekarang di Prancis bersama PSG.

“Di Barcelona saya belajar banyak tentang taktik dan teknik. Filosofi mengenai pertandingan begitu kuat. Itu sangat membantu saya ketika di Italia, untuk beradaptasi dan memahami pertandingan. Hal serupa berlaku dengan pergerakan saya di lapangan. Di Italia, mereka tidak terbiasa dengan pergerakan yang saya lakukan,” tandas Icardi.

Melihat perkembangan Icardi yang begitu luar biasa, PSG sepertinya tidak akan ragu membelinya secara permanen pada bursa musim panas nanti seharga 70 juta euro.
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1001 seconds (0.1#10.140)