Ronaldo Akui Juventus Sulit Kalahkan Parma
Ronaldo Akui Juventus Sulit Kalahkan Parma
A
A
A
TURIN - Walau bisa mencetak sepasang gol yang membuat Juventus menang 2-1 pada lanjutan Serie A di Allianz Stadium, Cristiano Ronaldo mengaku Parma sulit dikalahkan. Pasalnya, lawan merupakan tim yang sangat teroganisir.
Ronaldo menjadi pahlawan Juventus saat menjamu Parma, Senin (20/1). CR7 membuat tuan rumah unggul dulu pada menit ke-43 setelah meneruskan assist Blaise Matuidi. Parma memang bisa menyamakan kedudukan lewat Andres Cornelius pada babak kedua, tepatnya di menit ke-55.
Tapi, mantan pemain Real Madrid tersebut langsung membalasnya tiga menit kemudian berkat umpan Paulo Dybala. Alhasil, Juventus terus meraih poin penuh dan kian kokoh di puncak klasemen sementara Serie A.
Juventus kini memimpin empat poin dari Inter Milan yang meraih hasil imbang untuk kedua kalinya secara beruntun. Setelah ditahan Atalata 1-1 di Giuseppe Meazza, tim asuhan Antonio Conte itu juga kembali berbagi hasil 1-1 di kandang Lecce, Minggu (19/1).
“Sangat penting kami bisa menang. Kami tahu Inter imbang dan Lazio menang. Jadi, sangat penting untuk menambah keunggulan. Laga ini cukup berat. Parma begitu terorganisir dan sulit dikalahkan. Tapi, kami berjuang keras dan bisa mendapatkan kemenangan,” ujar Ronaldo, dilansir skysport.
Selain membantu Juventus menjauh dari para pesaing, gol tersebut menjaga produktivitas Ronaldo. Pasalnya, kapten Timnas Portugal tersebut terus merobek gawang lawan selama tujuh laga terbarunya di Serie A, atau sebanyak 18 kali.
Alhasil, Ronaldo sekarang naik ke posisi dua dalam daftar top skorer sementara dengan 14 gol, menyamai torehan bomber Inter, Romelu Lukaku. Keduanya hanya tertinggal sembilan gol dari Ciro Immobile (Lazio).
Ronaldo kini mendulang 432 gol di kompetisi domestik, bersama Manchester United (MU), Madrid dan Juventus. Bintang berusia 34 tahun itu sempat menjadi pemain tersubur di Benua Biru selama beberapa menit, sebelum disamakan Lionel Messi usai mencetak gol kemenangan 1-0 Barcelona atas Granada.
“Parma berusaha mendesak ke depan menjelang akhir pertandingan. Mencoba masuk ke kotak penalti, dan kami sempat kesulitan menghalau bola. Kami sempat tegang. Hal terpenting adalah kami bisa memetik tiga poin,” tandasnya.
Ronaldo menjadi pahlawan Juventus saat menjamu Parma, Senin (20/1). CR7 membuat tuan rumah unggul dulu pada menit ke-43 setelah meneruskan assist Blaise Matuidi. Parma memang bisa menyamakan kedudukan lewat Andres Cornelius pada babak kedua, tepatnya di menit ke-55.
Tapi, mantan pemain Real Madrid tersebut langsung membalasnya tiga menit kemudian berkat umpan Paulo Dybala. Alhasil, Juventus terus meraih poin penuh dan kian kokoh di puncak klasemen sementara Serie A.
Juventus kini memimpin empat poin dari Inter Milan yang meraih hasil imbang untuk kedua kalinya secara beruntun. Setelah ditahan Atalata 1-1 di Giuseppe Meazza, tim asuhan Antonio Conte itu juga kembali berbagi hasil 1-1 di kandang Lecce, Minggu (19/1).
“Sangat penting kami bisa menang. Kami tahu Inter imbang dan Lazio menang. Jadi, sangat penting untuk menambah keunggulan. Laga ini cukup berat. Parma begitu terorganisir dan sulit dikalahkan. Tapi, kami berjuang keras dan bisa mendapatkan kemenangan,” ujar Ronaldo, dilansir skysport.
Selain membantu Juventus menjauh dari para pesaing, gol tersebut menjaga produktivitas Ronaldo. Pasalnya, kapten Timnas Portugal tersebut terus merobek gawang lawan selama tujuh laga terbarunya di Serie A, atau sebanyak 18 kali.
Alhasil, Ronaldo sekarang naik ke posisi dua dalam daftar top skorer sementara dengan 14 gol, menyamai torehan bomber Inter, Romelu Lukaku. Keduanya hanya tertinggal sembilan gol dari Ciro Immobile (Lazio).
Ronaldo kini mendulang 432 gol di kompetisi domestik, bersama Manchester United (MU), Madrid dan Juventus. Bintang berusia 34 tahun itu sempat menjadi pemain tersubur di Benua Biru selama beberapa menit, sebelum disamakan Lionel Messi usai mencetak gol kemenangan 1-0 Barcelona atas Granada.
“Parma berusaha mendesak ke depan menjelang akhir pertandingan. Mencoba masuk ke kotak penalti, dan kami sempat kesulitan menghalau bola. Kami sempat tegang. Hal terpenting adalah kami bisa memetik tiga poin,” tandasnya.
(mir)
Explore More