Momen Buruk Barcelona di San Mames: Konflik Messi dan Terkaparnya Dembele
A
A
A
BILBAO - Dalam sejarah Copa del Rey, Stadion San Mames dianggap salah satu venue yang sulit ditaklukkan. Stadion berkapasitas 53.289 penonton itu merupakan rumah dari tim paling sukses kedua dalam sejarah kompetisi, Athletic Bilbao.
Barcelona dan Bilbao akan berhadapan pada babak perempat final, Kamis (6/2/2020) waktu lokal atau Jumat (7/2/2020) dini hari WIB. Dua tim tersebut menjadi paling sukses di Copa del Rey dengan Bilbao memenangi 23 kali, dan Barcelona 30 kali.
Bagi Barcelona, ini akan menjadi pertandingan yang sulit, seperti halnya ketika mereka mengunjungi Bilbao pada pekan pembukaan musim ini dan kalah 0-1 di San Mames, 16 Agustus 2019.
Ini akan menjadi perjalanan yang sangat tidak disukai Barcelona mengingat krisis yang terjadi di klub Katalan tersebut, ketika sang bintang Lionel Messi tak terima kritik Direktur Olahraga Eric Abidal terhadap skuat. (Baca juga: Sebut Pemain Barcelona Malas, Messi Kecam Abidal ).
Selain itu, Barcelona baru mengetahui bahwa penyerang Ousmane Dembele bergabung dengan Luis Suarez di ruang perawatan dan absen selama sisa musim ini. "Saya khawatir tentang Dembele, bukan hanya sebagai pemain bola, tetapi sebagai pribadi karena dia anak yang luar biasa," kata Setie dilansir Sport.es. "Dia sangat termotivasi dan bersemangat dalam pelatihan."
"Saya sedih bahwa dia tidak bisa bermain sepak bola selama beberapa bulan. Dia tidak pantas mendapatkannya karena dia orang yang hebat. Saya lebih peduli tentang itu daripada yang lainnya."
Ada lima pemain tim B -Inaki Pena, Riqui Puig, Alex Collado, Ansu Fati, dan Ronald Araujo- di skuat Barcelona untuk pertandingan melawan Bilbao. Sedangkan pemain berpangalaman tidak tersedia banyak di bangku cadangan pada pertandingan kelima yang dipimpin pelatih baru Quique Setien.
Lawan Barcelona adalah Athletic Bilbao, sebuah tim yang telah melalui banyak hal untuk mencapai babak perempat final, karena mereka membutuhkan penalti untuk mengalahkan Elche dan Tenerife di babak sebelumnya.
Bilbao akan tanpa Iago Herrerin yang disuspensi, tetapi itu berarti bahwa Unai Simon, starter mereka yang kerap mencetak gol, akan masuk skuat ini dan ini bahkan dapat dianggap sebagai peningkatan tim.
Barcelona dan Bilbao akan berhadapan pada babak perempat final, Kamis (6/2/2020) waktu lokal atau Jumat (7/2/2020) dini hari WIB. Dua tim tersebut menjadi paling sukses di Copa del Rey dengan Bilbao memenangi 23 kali, dan Barcelona 30 kali.
Bagi Barcelona, ini akan menjadi pertandingan yang sulit, seperti halnya ketika mereka mengunjungi Bilbao pada pekan pembukaan musim ini dan kalah 0-1 di San Mames, 16 Agustus 2019.
Ini akan menjadi perjalanan yang sangat tidak disukai Barcelona mengingat krisis yang terjadi di klub Katalan tersebut, ketika sang bintang Lionel Messi tak terima kritik Direktur Olahraga Eric Abidal terhadap skuat. (Baca juga: Sebut Pemain Barcelona Malas, Messi Kecam Abidal ).
Selain itu, Barcelona baru mengetahui bahwa penyerang Ousmane Dembele bergabung dengan Luis Suarez di ruang perawatan dan absen selama sisa musim ini. "Saya khawatir tentang Dembele, bukan hanya sebagai pemain bola, tetapi sebagai pribadi karena dia anak yang luar biasa," kata Setie dilansir Sport.es. "Dia sangat termotivasi dan bersemangat dalam pelatihan."
"Saya sedih bahwa dia tidak bisa bermain sepak bola selama beberapa bulan. Dia tidak pantas mendapatkannya karena dia orang yang hebat. Saya lebih peduli tentang itu daripada yang lainnya."
Ada lima pemain tim B -Inaki Pena, Riqui Puig, Alex Collado, Ansu Fati, dan Ronald Araujo- di skuat Barcelona untuk pertandingan melawan Bilbao. Sedangkan pemain berpangalaman tidak tersedia banyak di bangku cadangan pada pertandingan kelima yang dipimpin pelatih baru Quique Setien.
Lawan Barcelona adalah Athletic Bilbao, sebuah tim yang telah melalui banyak hal untuk mencapai babak perempat final, karena mereka membutuhkan penalti untuk mengalahkan Elche dan Tenerife di babak sebelumnya.
Bilbao akan tanpa Iago Herrerin yang disuspensi, tetapi itu berarti bahwa Unai Simon, starter mereka yang kerap mencetak gol, akan masuk skuat ini dan ini bahkan dapat dianggap sebagai peningkatan tim.
(sha)