Digoda Klub Besar Eropa, Martinez Masih Mencintai Inter Milan

Kamis, 02 April 2020 - 11:25 WIB
Digoda Klub Besar Eropa, Martinez Masih Mencintai Inter Milan
Digoda Klub Besar Eropa, Martinez Masih Mencintai Inter Milan
A A A
MILAN - Godaan klub-klub besar Eropa belum menggoyahkan kesetiaan Lautaro Martinez terhadap Inter Milan. Penyerang asal Argentina tersebut tetap berkomitmen penuh kepada I Nerazzurri.

Dua raksasa Primera Liga, Real Madrid dan Barcelona dikabarkan kepincut mendatangkan Martinez, musim depan. Hal itu tidak berlebihan mengingat performa luar biasa yang ditunjukkannya sepanjang musim ini. Tercatat, Martinez telah mencetak 16 gol dari 31 penampilannya disemua kompetisi.

Duetnya bersama Romelu Lukaku menampatkan Inter di posisi ketiga klasemen sementara Seri A dengan 54 poin. Tertinggal sembilan poin dari Juventus yang berada di tempat teratas. Sayang, aksi Martinez untuk sementara tidak lagi terlihat karena terhentinya kompetisi akibat pandemi covid-19.

Agen Martinez, Beto Yaque mengatakan sah-sah saja jika Barcelona dan Real Madrid berminat. Tetapi dia menganggap hal itu sulit terjadi karena kliennya mencintai dan menghormati Inter. Martinez juga disebut tidak pernah meneleponnya untuk menanyakan apakah rumor itu benar.

“Dia fokus pada di mana dia berada dan pekerjaannya. Kami sudah berbicara dengan banyak orang, tetapi tidak lebih dari itu. Untuk saat ini, mereka yang menghubungi saya tidak terdaftar langsung di berbagai klub,” kata Yaque dilansir football-italia.net.

Meski yakin Martinez berkomitmen penuh kepada Inter karena memiliki kontrak hingga dua tahun ke depan. Yaque berharap klub juga memberikan banyak hal yang pantas kepada kliennya agar kerjasama kedua belah pihak tetap baik.

Jika tidak dilakukan, bukan tidak mungkin penyerang berusia 22 tahun hengkang ke klub lain. “Sejauh ini, Tidak ada yang formal atau serius. Menjadi pemain yang digosipkan dengan klub-klub besar adalah sesuatu yang Anda impikan. Martinez tidak mengharapkan apa-apa karena yang dia ingin lakukan hanyalah bermain dan mencetak gol. Kami berharap usahanya akan dihargai seperti yang seharusnya oleh Inter,” tegas Yaque.

Aksi-aksi brilian Martinez diharapkan segera bisa dilihat kembali fans Inter. Semua pihak di Italia sedang bekerja keras menghentikan pandemi covid-19, termasuk pelatih I Nerazzuri, Antonio Conte. Mantan pelatih Chelsea dan Juventus itu merogoh kocek pribadinya untuk membeli 12 laptop bagi petugas medis mahasiswa di Turin.

Pelatih berusia 50 tahun tersebut mengirimkannya ke rumah sakit anak-anak Regina Margherita, pekan lalu. Meski melatih tim rival, Conte adalah legenda Juve, sementara Elisabetta Muscarello, juga penduduk asli Turin. Solidaritas yang ditunjukkan Conte mendapatkan pujian dari pemimpin fakultas Tiziana Catenazzo menyebut laptop-laptop pemberian Conte sebagai hadiah yang tak terduga lantaran baru berbicara dengan kedua pasangan tersebut beberapa hari sebelumnya untuk memberi tahu rumah sakit tentang mengalami kesulitan neuropsikiatri.

Siswa yang dirawat di rumah sakit tetap membutuhkan pendidikan merupakan bagian integral dari protokol terapi. Maklum, Piedmont, lokasi Turin berada adalah wilayah keempat yang paling terpukul oleh pandemi covid-19 di Italia.

“Karena keadaan darurat covid-19, para siswa yang dirawat di rumah sakit dalam neuropsikiatri anak dibiarkan tanpa guru, ponsel dan laptop untuk pengajaran jarak jauh. Dengan hadiah ini, setidaknya kita akan dapat membangun kembali hubungan minimal dengan mereka, yang bahkan lebih berharga di saat seperti ini,” puji Catenazzo. (Alimansyah)
(ysw)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5878 seconds (0.1#10.140)