Dries mengaku bersalah dan minta maaf
Selasa, 05 Juni 2012 - 05:54 WIB
Dries mengaku bersalah dan minta maaf
A
A
A
Sindonews.com - Gelandang serang tim nasional Belgia, Dries Mertens, meminta maaf dan mengakui kesalahannya kepada bek andalan tim nasional Inggris, Gary Cahill. Ia meminta maaf atas insiden tabrakan setelah mendorong Cahill dalam laga persahabatan di Wembley Stadium.
Akibat dorongan yang dilakukannya pada Cahill, bek timnas Inggris itu mengalami cedera retak di bagian rahang pada laga persahabatan. "Saya dengan tulus meminta maaf karena telah merugikan Cahill. Saya mengakui kesalahan saya karena situasi saat itu panas seperti itu. Saat berada di momen yang menentukan, seringkali Anda tak berpikir mengenai akibatnya. Saya berharap Cahill baik-baik saja," jelas Mertens seperti yang dikutip Twitter @dries_mertens14.
Cedera yang dialami Cahill membuat Timnas Inggris kembali kehilangan pemain penting. Sebelumnya skuad yang ditangani Roy Hodgson ini sudah kehilangan Frank Lampard, Gareth Barry dan John Ruddy.
Pelatih "The Three Lions", Roy Hodgson, akhirnya memutuskan untuk mengganti Cahill dengan Martin Kelly.
Belum dapat dipastikan mengenai kemungkinan lama absennya pemain Chelsea itu. Setelah mengetahui Cahill tak bisa berlaga di Ukraina dan Polandia, Mertens menjelaskan awal mula kejadian tersebut.
"Kejadian sungguh tidak disengaja. Dia (Cahill) menghalangi saya dan kepalanya menabrak bahu Hart," papar Mertens seperti dikutip dari the sun.co.uk, Senin ( 4/6/2012).
Akibat dorongan yang dilakukannya pada Cahill, bek timnas Inggris itu mengalami cedera retak di bagian rahang pada laga persahabatan. "Saya dengan tulus meminta maaf karena telah merugikan Cahill. Saya mengakui kesalahan saya karena situasi saat itu panas seperti itu. Saat berada di momen yang menentukan, seringkali Anda tak berpikir mengenai akibatnya. Saya berharap Cahill baik-baik saja," jelas Mertens seperti yang dikutip Twitter @dries_mertens14.
Cedera yang dialami Cahill membuat Timnas Inggris kembali kehilangan pemain penting. Sebelumnya skuad yang ditangani Roy Hodgson ini sudah kehilangan Frank Lampard, Gareth Barry dan John Ruddy.
Pelatih "The Three Lions", Roy Hodgson, akhirnya memutuskan untuk mengganti Cahill dengan Martin Kelly.
Belum dapat dipastikan mengenai kemungkinan lama absennya pemain Chelsea itu. Setelah mengetahui Cahill tak bisa berlaga di Ukraina dan Polandia, Mertens menjelaskan awal mula kejadian tersebut.
"Kejadian sungguh tidak disengaja. Dia (Cahill) menghalangi saya dan kepalanya menabrak bahu Hart," papar Mertens seperti dikutip dari the sun.co.uk, Senin ( 4/6/2012).
(aww)
