Singo Edan belum kenyang

Minggu, 13 Januari 2013 - 09:51 WIB
Singo Edan belum kenyang
Singo Edan belum kenyang
A A A
Sindonews.com —Sukses menelan Persidafon Dafonsoro dengan skor absolut 5-2 tak membuang Arema Cronous berpuas diri. Klub berjuluk Singo Edan mengisyaratkan dirinya belum kenyang dan siap menelan korban kedua yang juga dari tanah Papua, Persiram Raja Ampat.

Duel keduanya bakal tersaji di Stadion Kanjuruhan, Minggu (13/1) sore. Bagi Arema, ada dua misi yang harus diemban di pertandingan ini. Misi pertama tentu saja menghidangkan kemenangan untuk supporter Aremania yang diprediksi bakal membanjir ke Stadion Kanjuruhan.

Misi kedua yang tak kalah penting adalah keinginan Pelatih Arema Cronous Rahmad ‘RD’ Darmawan timnya mencatat perkembangan lebih bagus. Daya gedor dan pertahanan menjadi titik konsentrasi karena dianggap masih belum menunjukkan kinerja terbaik.

RD mengakui pertandingan kedua ini kemungkinan tidak akan mudah seperti laga sebelumnya. Itu dikarenakan kedua kubu sudah sama-sama mengetahui bagaimana kualitas calon lawan. Persiram tentu sudah mengintip permainan Singo Edan di laga kontra Persidafon.

“Saya yakin Persiram juga sudah menyiapkan antisipasi menghadapi Arema. Jadi saya memperkirakan bisa lebih berat dibandingkan pertandingan lawan Persidafon. Berapa pun skornya tidak masalah, yang terpenting kami bisa bermain maksimal dan meraih kemenangan,” tutur RD, 12 Januari 2012.

Dirinya menyadari supporter Aremania menyimpan ekspektasi tinggi, yakni mengulang kemenangan besar seperti sebelumnya. Namun RD berupaya menetralisir ekspektasi itu dengan mengatakan tak bisa menjamin timnya bisa menceploskan lima gol lagi, walau yakin bisa memenangi laga.

“Persiram saya lihat cukup siap dan semua bisa melihat bagaimana permainan mereka lawan Persegres Gresik. Kami jelas tidak boleh meremehkan mereka,” lanjutnya. Soal komposisi pemain, kemungkinan Arema sudah bisa memainkan Hasyim Kipuw dan Qischil Gandrumminy yang berangsur pulih.

Kipuw, spesialis full back kanan, bisa mengganti Hendro Siswanto yang sempat dipaksakan bermain sebagai bek. Selain Kipuw, belum ada perkembangan menggembirakan karena pemain seperti Purwaka Yudhi, Munhar, Muhammad Ridhuan, Greg Nwokolo, hingga Dendi Santoso.

RD juga bakal kembali mempercayakan kolaborasi Christian Gonzales dan Beto Goncalves sebagai mata pisau. Sulit untuk memecah keduanya setelah di laga perdana lalu terbukti menjadi momok membahayakan bagi pertahanan Persidafon.

Arema juga bisa menjajal Egi Melgiansyah di lini tengah sebagai kekuatan alternatif. Sektor ini sempat dihuni I Gede Sukadana dan Joko Sasongko saat Egi masih pemulihan dan diturunkan di babak kedua. Bisa jadi pemain jebolan Pelita Jaya ini dicoba sebagai starter.

Sementara, dari kubu seberang, Pelatih Persiram Jaya Hartono menganggap pertandingan di Malang bakal jauh lebih sulit dibanding di Gresik. Arema Cronous yang terdiri dari gugusan pemain bintang menurutnya memiliki kualitas jauh di atas Persiram.

Kendati belum menguak strategi yang bakal dipakai nanti, Jaya sangat menekankan pada kedisiplinan dalam bertahan. Skenario bertahan nyaris membuahkan hasil di Gresik lalu, jika saja Seme Patrick tidak kecolongan saat mengawal Aldo Baretto.

“Kami akan mencoba melakukan perlawanan, tapi tentu tidak dengan terbuka. Arema tim yang sangat berbahaya dan bermain di kandang. Kami harus mencoba kemungkinan mendapatkan satu angka dengan menahan agresifitas tuan rumah,” cetus Jaya Hartono.

Mengandalkan Koko Lomell dan Jerry Karpeh sebagai motor serangan,tim berjuluk Dewa Laut memiliki potensi dalam serangan balik. Hanya saja problem terbesar adalah penyelesaian akhir yang masih sangat rendah walau pekerjaan membuka peluang sebenarnya bisa dilakukan dengan apik.

Prakiraan Formasi Pemain:

Arema Cronous (4-3-3):

Kurnia Meiga (gk), Hasyim Kipuw, Thierry Gathuessy, Victor Igbonefo, Alfarizi (belakang), Sunarto, Joko Sasongko, Gede Sukadana (tengah), Kayamba Gumbs, Beto Goncalves, Christian Gonzales (depan)

Persiram (4-4-2):

Jendry Pitoy (gk), H Makuba, Kubay Quaiyan, Seme Patrick, Herawan (belakang), G Ramadhan, Song Young Lee, M Kabiay, G Way ( tengah), Jerry Karpeh, Koko Lomell (depan)
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0851 seconds (0.1#10.140)