Awas, Garuda jangan jadi bulan-bulanan Irak
A
A
A
Sindonews.com - Tim Nasional Indonesia mengalami kekalahan telak 0-5 dari Jordania dalam uji coba, Kamis (31/1). Hasil itu menjadi sinyal buruk sebelum menghadapi Irak dalam laga perdana kualifikasi Piala Asia 2015, 6 Februari mendatang.
Namun, kekalahan itu disikapi biasa oleh penanggung jawab Timnas Indonesia, Bernhard Limbong. Pria yang juga menjabat sebagai ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI ini menyatakan, berbagai evaluasi pasti akan dilakukan jajaran kepelatihan Timnas. Dan evaluasi tersebut, sedikit banyak akan memperbaiki performa Timnas Garuda.
"Masih ada beberapa hari untuk memperbaiki berbagai kesalahan yang terjadi di pertandingan tersebut. Saya tetap optimistis, Timnas bisa berbuat lebih baik saat menjalani laga sesungguhnya kontra Irak. Kita tidak boleh patah semangat," ungkap Limbong, saat dihubungi SINDO, tadi malam.
Selain bertemu Irak, timnas Garuda akan berhadapan dengan klub-klub kuat Asia seperti China dan Arab Saudi. Jika melihat lawan-lawan yang akan dihadapi, persiapan lebih keras harus dilakukan. Dan Nil pun, wajib mencari ramuan terbaik, agar Timnas Garuda tidak lagi jadi bulan-bulanan lawan-lawannya.
Dalam laga persahatan tersebut, Timnas Garuda dipaksa menyerah lewat gol-gol yang dilesakkan Mohmaoud Za'tara pada menit ke-30 dan dua gol Khalil Bani Attiah pada menit ke- 41 dan 91'. Adapun gol-gol Jordania selanjutnya berhasil diukir Abdullah Deeb di awal babak kedua dan gol Ama Saeed pada menit ke- 59. Dan keberhasilan Jordania membrondong gawang Timnas Garuda lima gol tanpa balas, tentu wajib dijadikan pelajaran berharga skuad asuhan Nil Maizar.
Namun, kekalahan itu disikapi biasa oleh penanggung jawab Timnas Indonesia, Bernhard Limbong. Pria yang juga menjabat sebagai ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI ini menyatakan, berbagai evaluasi pasti akan dilakukan jajaran kepelatihan Timnas. Dan evaluasi tersebut, sedikit banyak akan memperbaiki performa Timnas Garuda.
"Masih ada beberapa hari untuk memperbaiki berbagai kesalahan yang terjadi di pertandingan tersebut. Saya tetap optimistis, Timnas bisa berbuat lebih baik saat menjalani laga sesungguhnya kontra Irak. Kita tidak boleh patah semangat," ungkap Limbong, saat dihubungi SINDO, tadi malam.
Selain bertemu Irak, timnas Garuda akan berhadapan dengan klub-klub kuat Asia seperti China dan Arab Saudi. Jika melihat lawan-lawan yang akan dihadapi, persiapan lebih keras harus dilakukan. Dan Nil pun, wajib mencari ramuan terbaik, agar Timnas Garuda tidak lagi jadi bulan-bulanan lawan-lawannya.
Dalam laga persahatan tersebut, Timnas Garuda dipaksa menyerah lewat gol-gol yang dilesakkan Mohmaoud Za'tara pada menit ke-30 dan dua gol Khalil Bani Attiah pada menit ke- 41 dan 91'. Adapun gol-gol Jordania selanjutnya berhasil diukir Abdullah Deeb di awal babak kedua dan gol Ama Saeed pada menit ke- 59. Dan keberhasilan Jordania membrondong gawang Timnas Garuda lima gol tanpa balas, tentu wajib dijadikan pelajaran berharga skuad asuhan Nil Maizar.
(aww)