Ujian berat Nadal di Indian Wells Masters
A
A
A
Sindonews.com - Kebarhasilan Rafael Nadal merebut juara di Sao Paulo dan Meksiko Terbuka tahun ini tidak membuatnya senang. Pasalnya, selain harus berkonsentrasi di setiap pertandingan yang dilakoninya, dia juga harus memikirkan bagaimana kondisi lututnya pulih. Pengakuan itu disampaikan Nadal di sela persiapan untuk tampil di Indian Wells Masters.
Nadal yang sempat memenangkan gelar Indian Wells Masters pada tahun 2007 dan 2009 tersebut diunggulkan di posisi kelima. Kali terakhir Nadal memainkan pertandingan di lapangan keras sewaktu dia bermain di Miami Masters musim lalu. Dia terpaksa menarik diri dari pertandingan di semifinal saat menghadapi Andy Murray saat dirinya mengalami masalah cedera lutut kiri.
"Yang bisa saya lakukan adalah bahwa saya harus siap dalam segala hal. Meski begitu, saya sangat berharap jika lutut saya dapat berjalan dengan baik. Karena lutut saya dapat memberikan gambaran apakah saya bisa bersaing di Indian Wells atau tidak," kata Nadal seperti dilansir Super Sport, Kamis (7/3/2013).
"Saya tahu lutut saya tidak 100% lebih baik dari sebelumnya. Tapi tidak ada alasan untuk tetap berpikir menjadi kompetitif dan itu telah saya lakukan di Sao Paolo dan Meksiko. Yang membuat saya semakin memiliki perasaan positif untuk tetap percaya diri," pungkasnya.
Nadal yang sempat memenangkan gelar Indian Wells Masters pada tahun 2007 dan 2009 tersebut diunggulkan di posisi kelima. Kali terakhir Nadal memainkan pertandingan di lapangan keras sewaktu dia bermain di Miami Masters musim lalu. Dia terpaksa menarik diri dari pertandingan di semifinal saat menghadapi Andy Murray saat dirinya mengalami masalah cedera lutut kiri.
"Yang bisa saya lakukan adalah bahwa saya harus siap dalam segala hal. Meski begitu, saya sangat berharap jika lutut saya dapat berjalan dengan baik. Karena lutut saya dapat memberikan gambaran apakah saya bisa bersaing di Indian Wells atau tidak," kata Nadal seperti dilansir Super Sport, Kamis (7/3/2013).
"Saya tahu lutut saya tidak 100% lebih baik dari sebelumnya. Tapi tidak ada alasan untuk tetap berpikir menjadi kompetitif dan itu telah saya lakukan di Sao Paolo dan Meksiko. Yang membuat saya semakin memiliki perasaan positif untuk tetap percaya diri," pungkasnya.
(aww)