Berselebrasi ala Nazi, gelandang AEK Athens minta maaf
A
A
A
Sindonews.com – Gelandang AEK Athens, Giorgos Katidis mendapatkan kritikan pedas setelah melakukan selebrasi bergaya Nazi saat mencetak gol kala Athens memukul Veria dengan skor 2-1, Sabtu (15/3/2013).
Dalam selebrasinya Katidis mengangat tangan kanannya secara lurus kedepan layaknya salam hormat ala Nazi. Namun, pemain berusia 19 tahun itu tak menyangka seebrasinya dikaitkan dengan Nazi.
Ia sendiri mengaku tak mengerti jika selebrasinya mirip dengan salam hormat Nazi. Ia pun menyampaikan permintaan maafnya melalui akun twitter pribadi miliknya.
“Saya bukan orang fasis dan saya tak akan melakukannya jika saya mengerti artinya,” ungkap Katardis seperti dikutip di akun twitter, Minggu (17/3/2013)
Sementara itu Pelatih AEK Athens, Ewald Lienen mengungkapkan bahwa Katidis tak mengerti arti dari selebrasinya. Ia mengungkapkan bahwa pemain asal Yunani itu sampai menangis setelah melihat aksi selebrasinya melalui tayangan ulang.
“Dia masih sangat muda yang tidak memiliki ide mengenai politik. Saya 100 persen yakin bahwa Giorgos Katidis tak mengerti apa yang dia lakukan. Dia menangis di ruang ganti setelah melihat aksinya,” ucap Lienen seperti dikutip Dailymail.
Dalam selebrasinya Katidis mengangat tangan kanannya secara lurus kedepan layaknya salam hormat ala Nazi. Namun, pemain berusia 19 tahun itu tak menyangka seebrasinya dikaitkan dengan Nazi.
Ia sendiri mengaku tak mengerti jika selebrasinya mirip dengan salam hormat Nazi. Ia pun menyampaikan permintaan maafnya melalui akun twitter pribadi miliknya.
“Saya bukan orang fasis dan saya tak akan melakukannya jika saya mengerti artinya,” ungkap Katardis seperti dikutip di akun twitter, Minggu (17/3/2013)
Sementara itu Pelatih AEK Athens, Ewald Lienen mengungkapkan bahwa Katidis tak mengerti arti dari selebrasinya. Ia mengungkapkan bahwa pemain asal Yunani itu sampai menangis setelah melihat aksi selebrasinya melalui tayangan ulang.
“Dia masih sangat muda yang tidak memiliki ide mengenai politik. Saya 100 persen yakin bahwa Giorgos Katidis tak mengerti apa yang dia lakukan. Dia menangis di ruang ganti setelah melihat aksinya,” ucap Lienen seperti dikutip Dailymail.
(dka)