Murray akui sulit lewati hadangan Ferrer
A
A
A
Sindonews.com - Petenis asal Inggris, Andy Murray begitu bahagia bisa menjadi juara Miami Master 2013. Maklum, Murray harus berjuang ekstra keras untuk mendapatkan gelar tersebut.
Di final, Murray harus bertarung selama dua jam 45 menit melawan David Ferrer. Sempat kalah 2-6 pada set pertama, Murray akhirnya bangkit dan menang 6-4, 7-6, pada dua set berikutnya.
"Merupakan pekerjaan yang bagus itu bukan sebuah best of five (lima set), karena saya tak tahu bagaimana set terakhir akan berakhir. Ini adalah salah satu pertandingan terberat yang harus saya mainkan di seri Masters,"ujar Murray seperti dilansir Supersport.
"Saya menunjukkan mental yang kuat untuk melalui pertandingan ini, karena tak mudah untuk melakukannya. Ini pertandingan besar untuk kami berdua, dan saya pikir ini menunjukkan beberapa cara yang kami mainkan."
"Pertandingan seperti ini sangat sulit, karena, Anda tahu, kelembaban di sini sangat brutal,"ia mengakhiri.
Di final, Murray harus bertarung selama dua jam 45 menit melawan David Ferrer. Sempat kalah 2-6 pada set pertama, Murray akhirnya bangkit dan menang 6-4, 7-6, pada dua set berikutnya.
"Merupakan pekerjaan yang bagus itu bukan sebuah best of five (lima set), karena saya tak tahu bagaimana set terakhir akan berakhir. Ini adalah salah satu pertandingan terberat yang harus saya mainkan di seri Masters,"ujar Murray seperti dilansir Supersport.
"Saya menunjukkan mental yang kuat untuk melalui pertandingan ini, karena tak mudah untuk melakukannya. Ini pertandingan besar untuk kami berdua, dan saya pikir ini menunjukkan beberapa cara yang kami mainkan."
"Pertandingan seperti ini sangat sulit, karena, Anda tahu, kelembaban di sini sangat brutal,"ia mengakhiri.
(wir)