Pria teler tabrak mobil istri Mo Farah
A
A
A
Sindonews.com - Atlet maraton Inggris, Mo Farah, mendapat musibah. Pihak kepolisian Amerika Serikat mengabarkan bahwa istrinya, Tania, mengalami kecelakaan di dekat rumahnya di Portland, Oregon, AS. Istri Mo Farah ditabrak pengendara mobil BMW hitam. Untung, kepolisian setempat berhasil menangkap pengendara BMW hitam yang melarikan diri setelah menabrak mobil Tania dari belakang.
Kejadian itu berlangsung, Minggu (7/4), ketika Tania beserta kedua putrinya, Aisha dan Amani, akan menuju rumah mereka di Oregon. Tetapi, tiba-tiba, seorang pria yang diduga sedang dalam kondisi mabuk, menabrak mobilnya dari belakang. Akibatnya, bagian kedua mobil mengalami kerusakan. Meski begitu, Tania dan kedua putrinya berhasil selamat dari kejadian maut tersebut.
"Istri dan anak-anak saya tidak mengalami luka," tulisnya dalam akun twitter pribadinya usai polisi memastikan kondisi Tania dan kedua putrinya seperti dilansir The Sun, Senin (8/4/2013).
Mo yang masih dalam kondisi kesal meluapkan emosinya lewat twitter dan menulis. "Jika saya berada di sana, mungkin saya akan mengejar pria mabuk yang telah menabrak mobil Tania. Namun, tak lama berselang polisi menghubungi saya dan mengatakan bahwa pelaku sudah berhasil diamankan," lanjutnya.
Atlet berusia 30 tahun tersebut pindah ke AS beserta keluarganya sejak 2011. Saat itu, ia memutuskan pindah ke Oregon, karena ingin berkonsentrasi melakukan latihan jelang Olimpiade London lalu yang membuatnya meraih dua medali emas di nomor lari maraton.
Kejadian itu berlangsung, Minggu (7/4), ketika Tania beserta kedua putrinya, Aisha dan Amani, akan menuju rumah mereka di Oregon. Tetapi, tiba-tiba, seorang pria yang diduga sedang dalam kondisi mabuk, menabrak mobilnya dari belakang. Akibatnya, bagian kedua mobil mengalami kerusakan. Meski begitu, Tania dan kedua putrinya berhasil selamat dari kejadian maut tersebut.
"Istri dan anak-anak saya tidak mengalami luka," tulisnya dalam akun twitter pribadinya usai polisi memastikan kondisi Tania dan kedua putrinya seperti dilansir The Sun, Senin (8/4/2013).
Mo yang masih dalam kondisi kesal meluapkan emosinya lewat twitter dan menulis. "Jika saya berada di sana, mungkin saya akan mengejar pria mabuk yang telah menabrak mobil Tania. Namun, tak lama berselang polisi menghubungi saya dan mengatakan bahwa pelaku sudah berhasil diamankan," lanjutnya.
Atlet berusia 30 tahun tersebut pindah ke AS beserta keluarganya sejak 2011. Saat itu, ia memutuskan pindah ke Oregon, karena ingin berkonsentrasi melakukan latihan jelang Olimpiade London lalu yang membuatnya meraih dua medali emas di nomor lari maraton.
(aww)