Intinya demi Bonek rek !

Rabu, 17 April 2013 - 12:42 WIB
Intinya demi Bonek rek !
Intinya demi Bonek rek !
A A A
Sindonews.com - Lupakan dulu masalah unifikasi liga musim depan. Kemenangan menjadi target utama Persebaya saat meladeni tuan rumah Pro Duta Medan dalam lanjutan Indonesia Primer League (IPL)di Stadion Teladan sore nanti.

Kemenangan atas Pro Duta memang menjadi barang berharga bagi Persebaya. Bukan hanya sebagai pelampiasan sakit hati setelah "dianiaya" PSSI. Tapi juga obat pelipur lara ribuan bonek yang sudah setia mendukung perjuangan Andik Vermansyah dkk mendapatkan hak ikut kompetisi musim depan.

Keberangkatan skuad Persebaya menuju Medan memang diringi duka. Ini setelah kordinator Bonek dianiaya puluhan premen usai memimpin demonstrasi di Balai Kota Surabaya, Senin (15/4). Peristiwa penganiayan bonek ini bisa jadi membakar semangat pemain Persebaya dalam laga melawan Pro Duta nanti.

Pelatih Persebaya Ibnu Grahan mengaku sudah berbicara dari hati ke hati kepada seluruh pemain. Intinya, Andik Vermansyah siap tampil habis-habisan menghadapi Pro Duta, "Semua pemain sepakat untuk berjuang habis-habisan di Medan. Semoga kami memperoleh hasil terbaik. Mudah-mudahan bisa menang," tandasnya.

Tak mudah bagi Ibnu untuk membangkitkan semangat tempur pemain. Apalagi setelah Persebaya IPL dinyatakan PSSI terlarang ikut kompetisi musim depan karena dianggap bukan anggota PSSI. Ditambah lagi mundurnya CEO I Gede Widiade sempat membuat mental pemain ambruk.

Meski bertekad tampil habis-habisan, namun sebenarnya kondisi skuad Persebaya belum pulih. Tandanya, sejumlah pemain pilar belum mau bergabung, termasuk kapten tim Erol Iba. Selain Erol, tiga pemain pilar Rivelino Ardiles Jusmadi dan kiper kedua Dedi Iman juga belum menampakan diri tanpa alasan jelas.

Untungnya, dari 16 pemain yang diboyong ke Medan, sejumlah pemain kunci seperti Andik Vermansyah, Taufiq, Fernando Soler dan Goran Gancev dipastikan tampil. "Saya yakin di dalam hati masing-masing pemain ada motivasi sendiri-sendiri. Tapi intinya mereka mengemban tugas membawa nama sejarah panjang Persebaya, " ujarnya Ibnu.

Disinggung kekuatan lawan, Ibnu mengakui tidak tahu banyak. Namun tim asuhan Roberto Bianchi itu, jelas bukan lawan enteng. Apalagi, di laga sebelumnya Pro Duta baru saja mengilas Bontang FC, Minggu (14/4).

Sebaliknya, Persebaya sudah lebih dari satu bulan tidak pernah bertanding. Terakhir, Persebaya dinyatakan kalah WO dari Semen Padang 3-0 karena tidak datang dalam pertandingan,

"Jujur saja, kita belum tahu kekuatan mereka. Komposisi pemainnya juga tidak tahu. Tapi mereka baru saja menang besar. Pasti mereka tim kuat dan kita harus mewaspadai kekuatan Pro Duta," ucap Ibnu. Kekuatan Pro Duta memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Saat ini, tim berjuluk Kuda Keraton itu menempati posisi ketiga dalam kelasmen sementara IPL. Dari enam

laga, hanya sekali menderita kekalahan. Setelah kalah dari Semen Padang 2-0 di laga pertama di susul hasil imbang 0-0 melawan Persiba, empat laga berikutnya Pro

Duta tampil perkasa. Hebatnya, gawang lima laga beruntun gawang Pro Duta cleen sheet alias belum kebobolan. Menghajar Arema 3-0, mempermalukan tuan rumah Persija dan Persijap masing dengan skor 3-0 dan 2-0. Terakhir mengilas Bontang FC, 3-0. Melihat statistik, jelas Pro Duta tidak hanya mematikan di lini depan tapi juga kokoh mengalang pertahanan.

Di depan, Pro Duta bertumpu pada duet Girts Karlsons dan mantan pemain Timnas U 23 Rahmat Hidayat. Di laga melawan Bontang, Girts Karlsons memborong dua gol sedangkan Rahmat Hidayat menyumbang satu gol melalu aksi solo run. Sedangkan di belakang, kiper asal Latvia Dennis Romanovs menjadi kunci kekuatan Pro Duta. Penampilan cemerlangnya, membuat pemain belakang bisa tampil tenang.

Sementara Persebaya dengan kekuatan 16 pemain tidak punya banyak pilihan. Posisi penjaga gawang ditempati Endra Prasetya ditopang dua center bek Nurmufid Fastabiqul Khoirot dan Goran Gancev. Sedangkan Mat Halil dan Yusuf Hamzah beroperasi di bek kiri dan kanan.

Masuk lini tengah, gelandang Timnas Taufiq dan Mario Karlovic akan menjadi pengatur tempo permainan. Dibantu pemain cerdik pengalaman Rendi Irwan. Demi mengejar tiga poin, tiga penyerang akan diturunkan, Andik Vermansyah, Feri Ariawan dan Fernando Soler.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9893 seconds (0.1#10.140)