Menunggu keajaiban Errani
Kamis, 06 Juni 2013 - 14:58 WIB
Menunggu keajaiban Errani
A
A
A
Sindonews.com - Meski tak diunggulkan Sara Errani akan kembali mencoba peruntungan memperjuangkan tiket final keduanya di Prancis Terbuka, dengan menghadapi raksasa tenis AS, Serena Williams.
Errani, kini peringkat lima dunia, sempat menjadi pusat perhatian saat lolos ke final Prancis Terbuka tahun lalu meski kemudian dikalahkan oleh Maria Sharapova.
Di perempat final Errani melaju dengan mengandaskan permainan Agnieszka Radwanska namun perjuangan di semi final Kamis (06/06) ini akan sangat berat menghadapi Williams.
Petenis kulit hitam itu seperti ditulis kantor berita Press Association Sports, sedang dalam kondisi terbaiknya setelah menang dalam 29 laga sepajang tahun ini berturut-turut.
Dalam 75 laga sejak Prancis Terbuka tahun lalu, Williams juga baru tiga kali kalah.
"Jelas akan sangat berat karena dia (Williams) sangat kuat. Secara fisik dia atlet luar biasa, jadi tak akan mudah bermain melawannya karena tenaganya besar sekali," kata Errani mengakui.
Meski demikian petenis Italia usia 26 tahun ini tak berkecil hati. Ia mengandalkan peluang pada arena Rolland Garros yang merupakan tanah liat.
"Memang sulit, tapi mungkin karena ini (lapangan) tanah liat peluangnya lebih bagus daripada di lapangan lain."
Seru
Sebelumnya duel dua petenis perempuan ini sudah lima kali terjadi dan sejauh ini Errani belum pernah menang. Pertemuan terakhir terjadi di Madrid tahun lalu saat Errani hanya mampu memberikan perlawanan sengit pada set pertama.
Di sisi lain Serena Williams juga diperkirakan akan main ngotot karena dalam sepuluh tahun terakhir belum pernah berhasil masuk ke final turnamen prestisius ini.
"Pertandingannya pasti seru. Anda harus mengakui betapa konsisten permainannya. Di Madrid kami bertanding cukup berat"
Errani, kini peringkat lima dunia, sempat menjadi pusat perhatian saat lolos ke final Prancis Terbuka tahun lalu meski kemudian dikalahkan oleh Maria Sharapova.
Di perempat final Errani melaju dengan mengandaskan permainan Agnieszka Radwanska namun perjuangan di semi final Kamis (06/06) ini akan sangat berat menghadapi Williams.
Petenis kulit hitam itu seperti ditulis kantor berita Press Association Sports, sedang dalam kondisi terbaiknya setelah menang dalam 29 laga sepajang tahun ini berturut-turut.
Dalam 75 laga sejak Prancis Terbuka tahun lalu, Williams juga baru tiga kali kalah.
"Jelas akan sangat berat karena dia (Williams) sangat kuat. Secara fisik dia atlet luar biasa, jadi tak akan mudah bermain melawannya karena tenaganya besar sekali," kata Errani mengakui.
Meski demikian petenis Italia usia 26 tahun ini tak berkecil hati. Ia mengandalkan peluang pada arena Rolland Garros yang merupakan tanah liat.
"Memang sulit, tapi mungkin karena ini (lapangan) tanah liat peluangnya lebih bagus daripada di lapangan lain."
Seru
Sebelumnya duel dua petenis perempuan ini sudah lima kali terjadi dan sejauh ini Errani belum pernah menang. Pertemuan terakhir terjadi di Madrid tahun lalu saat Errani hanya mampu memberikan perlawanan sengit pada set pertama.
Di sisi lain Serena Williams juga diperkirakan akan main ngotot karena dalam sepuluh tahun terakhir belum pernah berhasil masuk ke final turnamen prestisius ini.
"Pertandingannya pasti seru. Anda harus mengakui betapa konsisten permainannya. Di Madrid kami bertanding cukup berat"
(wbs)
