Bos Silverstone desak pembalap F1 hibur penonton
A
A
A
Sindonews.com - Kabar kurang menyenangkan mengiringi persiapan seluruh tim yang akan turun untuk menjalani sesi kualifikasi di Grand Prix Inggris. Hal itu muncul ketika Managing Director Sirkuit Silverstone, Richard Phillips meminta kepada Federasi Otomotif Internasional (FIA) agar menunda jalannya sesi jika kondisi cuaca di sekitar lintasan diguyur hujan.
Permintaan itu disampaikan Phillips, ketika ia melihat seluruh penggemar yang tadinya menyaksikan sesi latihan dengan tertib. Tiba-tiba mereka dengan cepat meninggalkan tribun penonton saat seluruh tim mengambil keputusan untuk menunda sesi latihan dalam kondisi lintasan basah (diguyur hujan). Akibatnya, mereka harus menunggu mobil F1 selama 75 menit sebelum akhirnya meninggalkan tribun ketika hujan deras mengguyur jalannya sesi latihan.
Pasalnya, Phillips merasa sungkan dengan para penggemar yang sudah membayar untuk membeli tiket. Tapi pada akhirnya, mereka harus mendapatkan kondisi tubuh dengan keadaan basah kuyup. Kesal dengan keadaan seperti, ia berkata "Saya pikir sudah saatnya ada perubahan peraturan. Kendati kondisi cuaca buruk, namun tim harus menempatkan mobil di dalam lintasan. Karena bagi penggemar F1 yang sudah menyempatkan diri untuk datang, mereka hanya ingin melihat bagaimana jalannya sesi atau balapan itu," tegas Phillips dilansir Sportinglife, Sabtu (29/6/2013).
"Saya juga mengerti mengapa tim mengambil keputusan untuk tidak turun ke lintasan. Tapi kami tidak boleh melupakan fakta sebenarnya bahwa penggemar memang sangat menantikan balapan ini, dan ini merupakan sebuah cara untuk mencari kesenangan. Bukan hanya itu, penggemar juga susah payah mencari uang untuk sekedar membeli tiket, sehingga para pembalap F1 harus timbal balik kepada mereka (menghibur)," tutupnya.
Permintaan itu disampaikan Phillips, ketika ia melihat seluruh penggemar yang tadinya menyaksikan sesi latihan dengan tertib. Tiba-tiba mereka dengan cepat meninggalkan tribun penonton saat seluruh tim mengambil keputusan untuk menunda sesi latihan dalam kondisi lintasan basah (diguyur hujan). Akibatnya, mereka harus menunggu mobil F1 selama 75 menit sebelum akhirnya meninggalkan tribun ketika hujan deras mengguyur jalannya sesi latihan.
Pasalnya, Phillips merasa sungkan dengan para penggemar yang sudah membayar untuk membeli tiket. Tapi pada akhirnya, mereka harus mendapatkan kondisi tubuh dengan keadaan basah kuyup. Kesal dengan keadaan seperti, ia berkata "Saya pikir sudah saatnya ada perubahan peraturan. Kendati kondisi cuaca buruk, namun tim harus menempatkan mobil di dalam lintasan. Karena bagi penggemar F1 yang sudah menyempatkan diri untuk datang, mereka hanya ingin melihat bagaimana jalannya sesi atau balapan itu," tegas Phillips dilansir Sportinglife, Sabtu (29/6/2013).
"Saya juga mengerti mengapa tim mengambil keputusan untuk tidak turun ke lintasan. Tapi kami tidak boleh melupakan fakta sebenarnya bahwa penggemar memang sangat menantikan balapan ini, dan ini merupakan sebuah cara untuk mencari kesenangan. Bukan hanya itu, penggemar juga susah payah mencari uang untuk sekedar membeli tiket, sehingga para pembalap F1 harus timbal balik kepada mereka (menghibur)," tutupnya.
(wbs)